Restu Ilahi dan restu orang tua adalah rantai pengikat kami yang tidak bisa di putuskan atau dilepaskan.
Malam itu 16 tahun lalu, saat itu Ayahmu masih di tempat tugas.Â
Kau sudah tidak sabar lagi untuk melihat indahnya dunia dan bertemu dengan kami semua.
Tangisan pertamamu melengking ba'da Isha. Â
Alhamdulillah perempuan berkulit putih dan sehat. Ya Allah aku tak bisa berkata-kata.
Betapa bahagianya aku karena telah menghadirkan dirimu ke dunia ini.
 Tak ada yang lebih indah dan bermakna dari semua ini.
Dia telah hadir di sini tanpa sakit dan terapi, seolah tahu ayahnya belum ada.
 Dia begitu lincah dan gesit seperti seorang artis.
Anakku perempuan pertamaku.
 Terimakasih ya Allah, aku sangat merindukannya.