Mohon tunggu...
lilis zianah
lilis zianah Mohon Tunggu... Guru - Guru

Meninggalkan jejak kebaikan u hidup yang lebih baik

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Tips Sederhana untuk Menikmati Tidur Berkualitas

26 Maret 2024   04:43 Diperbarui: 26 Maret 2024   04:46 75
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lyfe. Sumber ilustrasi: FREEPIK/8photo

Tidur adalah kebutuhan manusia. Tidur untuk kebutuhan istirahat dari aktivitas sehari-hari. Tidur untuk recovery kondisi fisik tubuh yang sudah digunakan untuk beraktivitas seharian.

Tidur yang baik bukan faktor lamanya waktu yang dihabiskan untuk tidur, namun lebih kepada kualitas tidur yang sedang dijalani.

Bahkan tidur tidak bisa dirapel dalam satu hari untuk mengganti kekurangan tidur di hari hari sebelumnya, u stok tabungan di hari setelahnya.. hihi..

Tak jarang bagi orang-orang yang kekurangan tidur bisa jadi harus mengganti jam tidur lebih panjang untuk mengembalikan stamina badan yang kurang fit karena begadang.

Setiap hari manusia butuh kurang lebih 8 jam untuk kebutuhan tidur. Bisa dengan tidur siang, tidur malam maupun tidur dalam perjalanan.

Salah satu yang harus kita pahami adalah tidur adalah salah satu nikmat dari Tuhan yang diberikan kepada makhluknya.

Nikmat ini diawali dengan rasa kantuk. Rasa kantuk adalah salah satu alarm tubuh untuk istirahat. Misal sudah malam, tubuh sudah ngantuk maka itulah alam tubuh untuk istirahat.

Namun tidak semua rasa kantuk ini harus dituruti, misal rasa kantuk setelah makan tidak harus kita turuti karena itu tidak bagus juga untuk tubuh utamanya organ pencernaan, tidur saat baru saja makan. Butuh waktu untuk kita tidur kurleb 2 jam setelah proses makan yang kita lakukan.

Rasa kantuk diawali dengan menguap. Namun ini bukan satu satunya tanda rasa kantuk. 

Di zaman seperti ini bisa jadi tubuhmu ingin istirahat namun kita tidak peka dengan alarmnya, tidak peka dengan rasa kantuk yang datang. Misal ketika sedang banyak deadline pekerjaan yang harus dituntaskan atau konsumsi HP di waktu tersebut.

Konsumsi HP sebelum tidur bisa sangat mempengaruhi kualitas tidur. Mata tidak mengantuk, tubuh tidak peka terhadap rasa lelah, bahkan saat tidur otak masih aktif dari paparan hp yang dilakukan sebelumnya.

Waspadalah, jika bangun tidur namun tubuh masih terasa lelah atau sakit semua, bisa jadi kualitas tidurmu kurang bagus.

Untuk mendapatkan Kualitas tidur yang baik, disini ada beberapa tips yang bisa dicoba.

1. Jadikan tidur sebagai aktivitas sadar. Sadar akan tidur, merencanakan diri untuk tidur, bukan tidak sengaja ketiduran.

2. Ketika kita sadar merencanakan tidur, makan jangan lupa berdoa sebelum tidur. Doanya sesuai keyakinan agama masing-masing ya. Malah kalau dalam Islam ada satu surat yang dibaca sebelum tidur untuk perencanaan tidur yang nyaman di fase kehidupan selanjutnya. Keren ya, bisa melakukan dobel tujuan dalam satu rangkaian aktivitas yaitu tidur.

3. Tidurlah senyaman mungkin dengan membersihkan tempat tidur yang akan ditempati, membersihkan dari benda benda kotoran yang terlihat sampai dengan benda yang tidak terlihat dengan doa. Sambil kibas kibas untuk membersihkan debu sambil berdoa, berlindung dari godaan syetan yang terkutuk.

4. Lakukan juga beberapa hal yang membuatmu nyaman, misal tidur dengan lampu posisi redup/ mati, air putih sebagai persiapan saat terbangun malam karena harus, siapkan alarm untuk bangun dan letakkan HP di tempat yang tepat, sehingga tangan tidak gatal untuk bermain Hp sebelum tidur atau saat terbangun malam, kecuali posisi urgen saja.

5. Saat bangun dari tidur, bersikaplah tenang ambil jeda beberapa saat, sebelum benar-benar angkat kaki dari kasur. Dan yang paling penting, berdoalah terlebih dahulu, sebagai bentuk rasa syukur kepada Tuhan karena sudah diberikan kehidupan kembali setelah mati duri semalam.

Dengan rasa syukur maka hati akan sehat dan puas telah menikmati tidur. Dan kedepan sangat besar kemungkinan agar kualitas tidur semakin meningkat. Terimakasih dan semoga bermanfaat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun