Mohon tunggu...
Lilis Tiana Wijayanti
Lilis Tiana Wijayanti Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswi IAIN Jember

Selalu semangat dalam mencapai sebuah tujuan

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Filsafat Pendidikan Progresivisme dan Tokoh Pemikiran Filsafat Pendidikan Progresivisme

6 Mei 2020   15:23 Diperbarui: 21 Juni 2021   02:09 2650
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Memahami Filsafat Pendidikan Progresivisme dan Tokoh Pemikiran Filsafat Pendidikan Progresivisme (unsplash/alex-block)

Pendapat John Dewey ini sama dengan pendapat Plato bahwa tidak ada individu yang terlepas dari individu yang satu dengan yang lainnya.

3. Hans Vaihinger

Hans Vaihinger adalah salah satu tokoh pemikiran filsafat pendidikan progresivisme yang lahir di Jerman pada tahun 1852 dan meninggal pada tahun 1933 yang berpendapat bahwa kata tahu itu hanya memiliki arti praktis saja karena kesesuaian objeknya tidak mungkin dibuktikan dengan nyata sebab satu-satunya pemikiran hanya digunakan dalam mempengaruhi peristiwa yang ada didunia. 

Jadi pengertian tersebut tidak benar atau tidak nyata karena jika pengertian tersebut berguna untuk menguasai dunia saja maka bolehlah pengertian tersebut itu dianggap benar asalkan orang tersebut tahu bahwa kebenaran ini tidaklah jauh dari kekeliruan saja.

Terimakasih, Semoga Bermanfaat....

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun