Mohon tunggu...
Lilis SitiSahara
Lilis SitiSahara Mohon Tunggu... Penulis - Mahasiswa

Universitas Islam Negeri Sumatera Utara

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Ternyata Pancasila Ada di Dalam Kajian Filsafat

10 Desember 2019   13:15 Diperbarui: 10 Desember 2019   13:23 401
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dengan demikian maka pancasila pada dasarnya merupakan sistem filsafat, dalam artian bahwa bagian-bagian pancasila yang paling menonjol adalah sila-silanya saling berkaitan erat sehingga membentuk suatu struktur menyeluruh, dari struktur yang terbentuk itu munculah nilai-nilai kebijaksanaan dan cinta.
Mengapa negara Indonesia harus memilih filsafat pancasila sebagai dasar atau pedoman atau pandangan hidup berbangsa dan bernegara (ideologi). Awalnya, ideologi diartikan sebagai kajian terhadap ide.

Pada sisi lain ideologi pada masa-masa awal merupakan teori ide-ide untuk pembangunan lembaga-lembaga masyarakat. Akan tetapi, salah satu penguasa kala itu, Napoleon Bonaparte menyebut orang-orang yang aktif didalamnya (ideologis) dianggap sebagai sekelompok pelamun yang berpikir tidak praktis.
Seiring perkembangan ideologi yang sebelumnya berkonotasi negatif, kini mengalami perubahan makna menjadi lebih positif. Secara sederhana, ideologi disebut sebagai nilai-nilai atau cita-cita luhur yang dipercayai oleh seseorang, kelompok, masyarakat, bangsa dan negara dalam kesehariannya. Sebagai ideologi, pancasila merupakan nilai, norma, cita, acuan dalam mencapai tujuan bangsa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun