Mohon tunggu...
Lilis Sintiasari
Lilis Sintiasari Mohon Tunggu... Penulis - Blogger

Solo Moviegoer and solo traveler

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Mulai untuk Sayangi dan Cintai Dirimu dari Sekarang

1 Agustus 2021   07:22 Diperbarui: 1 Agustus 2021   07:34 162
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Banyak sekali orang selalu ingin disayangi dan dicintai. Namun, mereka lupa jika ingin disayangi, tentu harus menyayangi diri sendiri dulu. Menyayangi diri sendiri merupakan hal utama untuk disayangi orang lain atau gebetan untuk kalian yang sedang mencari pasangan. Kalau kalian masih belum bisa menyayangi diri sendiri, bagaimana orang lain bisa menyayangi kalian?

Jika memang belum terbiasa, tentu akan sangat sulit untuk menyayangi diri sendiri. Namun, jika mampu menyayangi diri sepenuhnya, tentu orang lain pun akan ikut menyayangi kalian. Hanya saja, masih banyak di antara kalian belum tahu cara menyayangi diri sendiri.

Bagaimana sih untuk memulai menyayangi diri sendiri dan mencintai diri sendiri? Untuk kalian jika ingin memulainya, yuk simak-cara-caranya di bawah ini:

Perbanyak waktu bergaul

Untuk bisa menyayangi diri sendiri usahakan mulai perbanyak waktu bergaul. Ini juga rupanya cocok untuk kalian yang masih single. Satu hal  membuat kalian sulit menemukan orang yang diinginkan karena tidak banyak bergerak.

Misalnya kalian berkerja di kantor, seharian itu hanya di kantor. Atau kalian jika masih mahasiswa, seharian selalu di kampus. Selesai dari kantor atau kampus yang kalian lakukan mungkin adalah pulang ke rumah atau kost-an. Itu dilakukan setiap hari dan diulang-ulang terus.

Mulai sekarang kalian harus punya tempat untuk bergaul seperti komunitas minat. Minat itu banyak kok, bisa menulis, olahraga, melukis, dan masih banyak lagi. Jadi, jika kalian ingin menemukan orang yang diinginkan, tentunya harus punya pergaulan dulu.

Apalagi untuk kalian yang mencari pasangan, pacar itu awalnya dari pergaulan dan minat yang sama. Bisa ditarik kesimpulannya, alasan sulit menemukan seseorang itu bukan kurang kaya, kurang cantik atau kurang ganteng, dan lain-lain. Hanya saja kalian kurang bergaul.

Lalu, apa hubungannya bergaul dengan menyayangi diri sendiri?

Manusia itu pada dasarnya adalah makhluk sosial yang selalu ingin berinteraksi satu sama lain. Selalu ingin bertukar ide, bertukar gagasan, berdebat dan berdiskusi. Jika tidak melakukan itu, mungkin tidak dapat disebut sebagai manusia.

Namun, ini bukan hanya berlaku untuk kalian yang single saja. Karena yang sudah punya pasangan pun tentunya sama harus tetap menambah waktu bergaul. Jika sampai tidak punya banyak teman selain pasangan, kalian justru akan berharap banyak dari pasangan. Dan akhirnya kalian sendiri akan kecewa kepada pasangan.

Jika kalian tidak punya teman curhat, teman ngobrol, teman bercanda, bisa saja berharap melakukan semuanya dengan pasangan. Namun, apa mungkin pasangan kalian bisa memenuhi semua itu? Mungkin di minggu atau bulan awal pasti bisa. Namun, setelah itu pasti dia gak akan mampu. Kenapa? Karena pasangan kalian pasti punya pekerjaan, perlu istirahat, punya teman, punya hobi, ini, itu. Dan gak mungkin bisa penuhi semua harapan kalian.

Ingat, jika kalian berharap kepada orang, tentu akhirnya akan kecewa. Dan kalian mungkin akan berpikir, kalian sendiri yang dikecewakan. Padahal yang terjadi sebenarnya kalian sedang mengecewakan diri sendiri dan menyakiti diri sendiri.

Unfollow orang toxic di sekitar kalian

Untuk membuang orang toxic ini memang mudah. Coba saja lihat setahun ke belakang siapa saja yang ngomongnya gak enak, nyakitin, kerjaannya membanding-bandingkan, menjelekkan, menilai bahkan menghakimi, dan masih banyakh lagi. Kira-kira apakah punya teman seperti itu? Pasti ada kan? Pastikan untuk tidak terlalu dekat dengan orang-orang seperti ini lagi, jangan lagi berharap kepada mereka, bahkan menghabiskan waktu dengan mereka.

Terutama ini untuk perempuan sulit menemukan seseorang yang tepat atau bahkan belum menikah, itu karena ada orang meracuni kalian. Biasanya teman-teman perempuan yang ngomongnya tajam, sebaiknya jauhi! Setelah teman-teman toxic sudah dijauhi, mungkin kalian berpikir tidak akan punya teman lagi. tentu tidak. Karena kalian harus dekati orang-orang yang jauh lebih baik.

Menyembuhkan hati

Mungkin sebelumnya kalian pernah disakiti, dibohongi, dikhianati, dilukai. Luka itu tidak dapat sembuh dengan sendirinya. Jangan tertipu dengan kata-kata "biarkan waktu yang menyembuhkan." Memangnya apa sih yang kalian lakukan dengan waktu?

Kalau kalian hanya bisa berharap lukanya hilang, pulih, biasanya gak akan pernah terjadi. Apalagi kalau sampai kalian bilang "Aku punya trauma." Kalau memang punya luka hati sampai hancur berantakan, lebih baik pergi ke psikolog. Karena itu bisa membantu membuat kalian memulihkan diri dan hati.

Jangan pernah lagi berharap waktu yang akan menyembuhkan, itu gak mungkin. Berbeda dengan ketika kalian pergi ke psikolog, itu jelas prosesnya.

Jadi, mulailah dari sekarang untuk sayangi dan cintai diri sendiri. Dengan begitu, orang di sekitar kalian akan menyayangi kalian. Cobalah untuk lakukan mulai sekarang!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun