Mengapa? Tanya bapak lgi
Saya cenderung lebih memilih esai pak, pertama saya jurusan Bahasa Indonesia pilihan ganda itu bersifat menjebak kedua jika esai perspektif jawaban pikiran kita lebih berkembang dan dari segi penilaian esai lebih menguntungkan jawabku.
Oke kata bapakÂ
Jawaban ku berbeda dari teman teman yang lain lalu kami berhenti berbicara karena guru-guru mulai berdatangan ke kelas. Acara di buka oleh salah satu guru cantik bernama ibu Jahra, pertama sambutan pertama diberikan kepada dosen pembimbing lapangan kami lalu kepala sekolah dan wakil kepala sekolah ada beberapa Informasi, teknis, tata tertib serta nasehat yang diberikan kepada kami. Setelah penyambutan, waka kurikulum menyebutkan masing masing guru pamong kami Lilisnawati jurusan Bahasa Indonesia guru pamongnya ibu Irawati S.pd Alhamdulillah guru pamong saya perempuan semoga baik pikir ku dalam hati.
Kami dipersilahkan satu-satu maju kedepan untuk memperkenalkan diri sembari menunggu giliran, saya disuruh pak Arifin untuk mendokumentasikan teman-teman. Lalu tibalah giliran saya maju perlahan bersikap santai dengan jantung yang berdenyut tidak beraturan, gugup itulah yang saya rasakan, saya memiliki syndrome kilir lidah yaitu suatu kebiasaan terbelit / kata-kata terbalik pada saat berbicara ketika gugup untungnya saya bisa mengatasinya pada saat perkenalan.
Selesai penutupan masing masing diri kami mencari guru pamong, namun guru pamong saya sedang keluar jadi hari ini saya tidak dapat bertemu dan melakukan bimbingan.
Pukul 11.20 perut ku berbunyi kami pun membeli jajanan sosis dan es jeruk di depan sekolah, kami duduk dilorong koridor sembari menyantap makanan kami tiba tiba ada chat masuk dari pak Arifin saya diperintah oleh beliau untuk selalu mengawasi menjaga dan membantu teman-teman saya jika kesulitan bapak mempercayakan hal ini kepada saya, sedikit geer karena mendapatkan perhatian khusus walaupun beliau bukan dosen saya tetapi sungguh beliau baik sekali saya beruntung memiliki DPL sepertinya.
Cukup sekian cerita saya hari ini terimakasih telah membaca.Â
Salam bahasa wassalahmualaikum wr.wb
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H