Mohon tunggu...
Lily Rahmawati
Lily Rahmawati Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya adalah mahasiswa aktif jurusan ilmu administrasi negara fisip universitas Lampung

Selanjutnya

Tutup

Analisis

Kelalaian Tanggung Jawab Dokter di Rumah Sakit Sidikalang, Dairi Sumatera Utara: Gambaran Krisis Etika Profesionalisme dalam Kesehatan Indonesia

20 April 2024   18:15 Diperbarui: 20 April 2024   23:14 617
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Analisis Cerita Pemilih. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

6)Dalam penyelenggaraan pelayanan publik:

kasus ini terjadi dalam penyelenggaraan pelayanan publik, yaitu di RS Sidikalang, sebuah rumah sakit pemerintah.

7)Dilakukan oleh Penyelenggara Negara dan pemerintahan:

RS Sidikalang adalah sebuah rumah sakit pemerintah, yang termasuk dalam kategori Penyelenggara Negara dan pemerintahan.

8)Menimbulkan kerugian materiil dan/atau immaterial:

Kasus ini menimbulkan kerugian immaterial bagi keluarga pasien, yaitu meninggalnya bayi mereka.

9)Bagi masyarakat dan orang perseorangan:

Kasus ini menimbulkan kerugian bagi masyarakat dan orang perseorangan, yaitu Meningkatnya rasa ketidakpercayaan terhadap pelayanan kesehatan di RS Sidikalang serta Trauma bagi keluarga pasien.

Berdasarkan analisis 9 kriteria maladministrasi dalam kasus meninggalnya bayi di RS Sidikalang diatas , 7 poin nya mengarah dan masuk maladministrasi. Maladministrasi tersebut meliputi kelalaian, pengabaian kewajiban hukum, dan perilaku dan perbuatan melawan hukum. Kasus meninggalnya bayi di Rumah Sakit Sidikalang merupakan contoh kecil dari kompleksitas masalah kesehatan di Indonesia. Untuk meningkatkan tingkat penanganan kesehatan, diperlukan upaya yang komprehensif dari pemerintah, tenaga kesehatan, dan masyarakat.

Bentuk dari maladministrasi berupa penundaan berlarut-larut terutama dalam hal penanganan kesehatan tidak bisa disebut hal sepele, kematian bayi merupakan tragedi yang tidak dapat dibiarkan begitu saja, kasus meninggalnya bayi di Rumah Sakit Sidikalang telah menjadi sesuatu yang besar karena berbagai faktor, seperti tragedi kematian bayi, kelalaian dokter, kesenjangan layanan kesehatan, dan tuntutan keadilan dari masyarakat. Kasus ini diharapkan dapat menjadi momentum bagi pemerintah untuk melakukan perbaikan dan peningkatan kualitas layanan kesehatan di Indonesia.

Diperlukan pembenahan nyata mulai dari peningkatan mutu SDM, penguatan sistem dan regulasi dan kolaborasi intens untuk mencegah terjadinya maladministrasi seperti ini lagi, tentu saja bukan hanya dari sektor kesehatan melainkan di semua sektor pelayanan di Indonesia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun