Beruntung, Teguh masih mampu menangkap bola menyelamatkan gawangnya dari kebobolan.
Arkhan Kaka, pemain muda yang tidak dipanggil Indra Sjafri ke Timnas Indonesia U-20, menerima bola dari seorang rekannya di dekat kotak penalti lawan. Pemain berusia 17 tahun itu segera melakukan tendangan keras mendatar dari luar kotak penalti. Sayang, tendangannya juga meleset dari sasaran.
Tidak ada gol tercipta hingga akhir babak pertama.
Semen Padang Vs Persis Solo Berakhir Tanpa Pemenang
Babak kedua masih dihiasi jual beli serangan oleh kedua kesebelasan. Semen Padang mendapat kesempatan di menit ke-55.
Ketika itu, Ngwoke merebut bola di tengah lapangan. Penyerang asal Nigeria itu membawa bola hingga kotak penalti Persis. Ngwoke menyepak bola dengan keras, tetapi diblok oleh seorang pemain Sambernyawa.
Peluang yang berakhir sia-sia itu sempat disesalkan oleh Stewart lantaran ia telah berdiri bebas di dalam kotak penalti Persis Solo.
Para pemain Persis mendapat kesempatan di menit ke-58. Moussa Sidibe melakukan tendangan sudut dengan mengarahkan bola ke tiang dekat. Sutanto Tan muncul dan menyontek bola dengan tumitnya. Namun, sontekan Sutanto terlalu lemah hingga diamankan kiper Teguh.
Empat menit berikutnya giliran tuan rumah menyerang. Stewart berhasil menyelinap ke kotak penalti, dan menyepak bola yang diterimanya dari jarak dekat. Namun, Riyandi mampu mengamankannya.
Peluang emas diperoleh kapten Semen Padang, Ngwoke, di menit ke-64. Serangan Kabau Sirah bermula dari kerja sama Sani dan Ryohei Michibuchi.
Melihat Ngwoke berdiri bebas, Michibuchi mengirimkan bola kepadanya. Ngwoke yang berhadapan dengan penjaga gawang langsung menyontek bola, tetapi Riyandi berhasil mengadangnya.
Baca juga:Â Dimas Drajad Cetak Gol, Striker Timnas Indonesia Mulai Gacor?