Pada menit ke-71, Everton mendapat peluang emas mencetak gol kedua. Saat itu, Privat Mbarga mengirim bola dari sisi sayap kanan. Bola menyusur tanah menuju daerah antara kiper dan para pemain belakang Barito Putera.
Everton berhasil mendahului para pemain Laskar Antasari, dan menyontek bola sambil menjatuhkan diri. Namun, bola yang disonteknya meluncur ke samping gawang Satria Tama.
Pada menit ke-80, seorang pemain belakang Bali United mengirim umpan jauh ke depan menuju Made Tito. Buyung Ismu, bek kanan Barito Putera yang menjaga Tito salah mengantisipasi bola sehingga bola dkuasai oleh Tito.
Sejenak mengontrol bola, Tito segera melambungkan bola ke dalam kotak penalti. Bola itu sempat mengenai kaki Chechu Meneses, tetapi bola mengarah ke Privat Mbarga yang yang berdiri di depan gawang.Â
Tak menyia-nyiakan kesempatan ini, Mbarga langsung menyundul bola masuk ke gawang Satria Tama. Gol ini menjadi gol keempat pemain naturalisasi Timnas Kamboja itu bagi Bali United di musim ini.
Nahas menimpa Bali United beberapa menit sebelum usainya pertandingan. Bek Bali United, Bagas Adi, berusaha menghalau bola yang melambung di kotak penalti dengan sundulan kepala.Â
Namun, bola justru masuk ke gawang sendiri. Kedudukan pun berubah menjadi 2-2.
Ternyata, kondisi imbang tak bertahan lama. Sekitar empat menit selanjutnya, Everton mencetak gol keduanya melalui sundulan kepala memanfaatkan insiden di kotak penalti Barito Putera. Kedudukan akhir 3-2 untuk kemenangan tuan rumah.
Akhirnya, Serdadu Tridatu berhasil mengamankan 3 poin dalam laga Bali United vs Barito Putera yang sangat seru hingga menit terakhir.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H