Mohon tunggu...
Liliek Purwanto
Liliek Purwanto Mohon Tunggu... Penulis - penulis

-

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Kiper Indonesia Tersisih oleh Banjir Kiper Asing Liga 1

15 Agustus 2024   19:30 Diperbarui: 15 Agustus 2024   19:30 55
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Grafik lamanya waktu tidak kebobolan kiper asing dan kiper Indonesia. Sumber data: transfermarkt.co.id.

Maka, nama-nama Lucas Frigeri, Dida, dan Alan Bernardon pun mendarat di Indonesia turut menyemarakkan sepak bola kita. Mereka menyusul Adilson Maringa yang sudah jauh lebih dulu tiba.

Selain dari Brasil, hadir juga kiper-kiper dari Filipina, Belanda, dan beberapa negara lainnya. Julian Schwarzer dan Kevin Ray Mendoza adalah sebagian dari barisan penjaga gawang mancanegara yang tampil mengesankan di Liga 1 Indonesia.

Kiper Indonesia Mulai Terancam oleh Kehadiran Kiper Asing Liga 1?

Tak pelak, membanjirnya kiper asing tentu berdampak bagi kiper Indonesia. Beberapa nama penjaga gawang yang selama ini sangat diandalkan mulai digantikan perannya.

Misalnya saja Teja Paku Alam yang bernaung di klub Persib Bandung. Sejak kedatangan Mendoza, sang penjaga gawang Timnas Filipina, Teja lebih sering duduk di bangku cadangan.

Kita juga dapat melirik sosok bernama Adilson Maringa. Kedatangannya telah meminggirkan sejumlah kiper dalam negeri seperti Teguh Amiruddin dari Arema dan Wawan Hendrawan dari Bali United.

Dalam urusan penjaga gawang, Singo Edan seperti "keranjingan" merekrut kiper dari negara-negara seberang. Mula-mula Arema FC mendatangkan Adilson Maringa di tahun 2021. Kiprah penjaga gawang dari Brasil ini terbilang sukses bersama Arema.

Ketika Maringa diminati Bali United, Arema mengontrak kiper asing lainnya, Julian Schwarzer. Putra mantan kiper Timnas Australia, Mark Schwarzer itu memang tampil gemilang di Liga 1 Indonesia, terutama di awal kehadirannya.

Kini, klub yang nyaris terdegradasi ke Liga 2 itu telah melepas  Julian. Namun, ketagihannya pada kiper asing tak berhenti.

Klub asal kota Malang itu pun "membajak" penjaga gawang tangguh Lucas Frigeri dari Madura United. Kolaborasi Arema dan Frigeri langsung berbuah manis, juara Piala Presiden 2024.

Baca juga: Piala Presiden 2024 dan Pemain Muda yang Memikat

Barangkali kesuksesan Arema dan beberapa klub pengguna jasa kiper asing menginspirasi klub-klub Liga 1 lainnya. Maka, perburuan kiper asing tampak semakin menjadi-jadi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun