Sebetulnya masih ada satu orang paman sepupunya, namun hubungan dirinya dengan sang paman beserta keluarganya tidak sekarib hubungan kekerabatan pada umumnya. Perangai Anto yang tertutup membuat mereka nyaris tidak pernah berkomunikasi bahkan ketika masih tinggal sedusun.
Rumah di dusun yang ditinggali Bardi bersama ibu dan bapaknya saat terakhir ia datang ke sana, sudah ditempati orang lain. Si penghuni rumah tidak tahu ke mana orang tua Bardi bersama Bardi dan anak-anaknya yang lain pergi. Tidak banyak lagi orang yang dikenalinya di dusun itu.
Sejak itu, ia tak lagi bisa menemui teman-teman bermainnya di masa kecil, termasuk Bardi. Perasaan Bardi yang selalu menjadi korban perundungan di masa kecilnya itu pun hingga kini tetap menjadi misteri.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H