Pengetahuan pemilih terhadap profil caleg akan menurunkan proporsi pemilih yang "membeli kucing dalam karung". Dan kita akan lebih bersyukur lagi jika hal itu bisa menekan angka pemilih yang golput.
Kampanye lewat jalur baliho memang memiliki jangkauan luas dengan upaya dan biaya yang relatif sedikit. Jadi, tidak heran jika cara ini paling banyak diikuti.
Pasti para caleg dan parpol juga sudah sangat memahami sebesar apa jumlah anggota masyarakat yang melek literasi. Barangkali hitung-hitungan potensi perolehan suara tidak akan banyak diperoleh dari kegiatan literasi.
Kini perlu dihitung lagi, porsi besar golput itu berada di kalangan yang mana. Siapa tahu kegiatan yang cocok bisa merangkul mereka.
Referensi:
"Profil Caleg Perlu Dibuka", Kompas, Senin, 4 Februari 2019
Ini Daftar Nama 49 Caleg Eks Napi Koruptor
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H