8. Mie Daging Sapi Lanzhou
Penduduk setempat tidak pernah menyebutnya sebagai Ramen Lanzhou, hanya mie daging sapi yang berasal dari Kota Lanzhou, Provinsi Gansu dan memiliki sejarah yang panjang. Ramen daging sapi yang memiliki ciri khas kuah bening, lobak putih, cabai merah, dan bawang putih hijau juga disukai semua orang karena rasanya yang pedas dan nikmat, serta kombinasi bahannya yang kaya dan beragam. Kuah mie dagingnya sebagian besar dari kaldu sapi yang direbus lama dan ditambahkan puluhan bumbu untuk memberikan cita rasa yang unik. Mienya yang kenyal, daging sapinya empuk, dan sayurannya yang beragam membuat Ramen Daging Sapi Lanzhou terkenal hingga ke seluruh dunia.
9. Tahu Bau Changsha
Di Changsha, Hunan, Anda bisa melihat tahu bau yang dijual hampir di seluruh jalan dan gang-gang. Orang sering membeli tahu bau yang hangat, renyah di luar empuk di dalam dan rasanya yang lembut itu di warung, makanan ini telah menjadi makanan khas utama Changsha. Bahan dasar tahu segar direndam dalam air tawas yang sudah dilarutkan, kemudian direndam dalam air garam, setelah beberapa saat digoreng dan dibumbui untuk dikonsumsi. Oleh karena itu, kelezatan rasa yang kental ini sedikit berbau tetapi rasanya lezat, renyah tetapi tidak lembek. Anda harus mencoba tahu bau ini ketika mengunjungi Changsha.
10. Pangsit Udang Kanton
Pangsit udang dikenal sebagai "Raja Dim Sum Kanton". Masyarakat Kanton suka menyantap seklakat pangsit udang saat minum teh pagi, diisi dengan udang, daging babi, dan berbagai bahan berkualitas tinggi, serta ditambah dengan bumbu khusus, kemudian dibungkus dengan kulit pangsit tipis hingga membentuk bentuk pangsit yang kecil dan indah, setelah dikukus warnanya menarik, tampilannya jernih, teksturnya lembut, isinya empuk dan enak.
Jika Anda belum pernah mencicipi makanan-makanan tersebut, jangan lupa cicipi makanan khas tersebut ketika Anda berkunjung ke Tiongkok.