Di kota, kualitas internet dan listrik memadai. Hanya saja, internet itu barang mewah. Sehingga, baik di kota maupun desa, masalah internet sama. Begitupun dengan smartphone.
Padahal, Mendikbud dalam rapat bersama Komisi X DPR, mengatakan bahwa Pembelajaran Jarak Jauh akan permanen.
Jadi, bagaimana caranya belajar di rumah tanpa ponsel dan kuota? Mustahil Kemendikbud membagikan smartphone gratis untuk murid dan guru di seluruh Indonesia.
Mau atau tidak mau, cara WVI adalah solusi terbaik. Ini juga berarti, instrumen pendidikan memerlukan pendamping.
"Selain itu, WVI juga membagikan bahan ajar kepada guru dan menyediakan wadah untuk guru mengajar melalui radio. Sosialisasi juga dilakukan melalui berbagai media cetak, elektronik, media luar ruang, buku saku, dan mobil sahabat anak." - Mega Indrawati
Radio, media cetak, media elektronik, media luar ruang, buku saku, dan mobil sahabat anak. Inilah cara yang dipakai WVI untuk menjangkau daerah 3T. Cara ini pun dapat dipakai di kota.
Cara-cara tersebut dapat mewujudkan harapan dari Merdeka Belajar. Dimana Merdeka Belajar ingin memberikan pengalaman belajar yang bahagia. Pembelajaran yang dapat dilakukan dimana pun, bahkan di alam terbuka.
Cara-cara itu, sekaligus menghidupkan kembali TVRI, RRI, dan percetakan-percetakan. Bahkan membuka lapangan kerja baru. Misalnya saja, membuat media ajar luar ruang dan tim pengajar di mobil sahabat anak. (*)
Menanggapi:
Memperjuangkan Hak Belajar Siswa di Daerah 3T, Tanpa Ponsel dan Kuota (Kompas.com, 23/5/20)
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI