Mohon tunggu...
El
El Mohon Tunggu... Desainer - Menulis opini mengenai realita sosial dari lensa feminisme kontemporer

Wiraswasta di Jakarta

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Perempuan dalam Aksi #DipasungSemen: Emansipasi atau Manipulasi?

24 April 2016   00:22 Diperbarui: 24 April 2016   09:40 162
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kesimpulannya, ibarat dua sisi koin yang sama, aksi yang diwakili oleh perempuan seperti #dipasungsemen ini bisa merujuk kepada dua modus, emansipasi dan manipulasi gender secara sekaligus. Tentunya aksi kesembilan perempuan yang dipasung sangat penting untuk menentukan masa depan pertanian dan roda perekonomian negara agraris seperti Indonesia. Tentunya perempuan telah mencetak sejarah akan kesejajaran mereka dengan laki-laki dalam kehidupan pedesaan maupun perkotaan. Namun, sangatlah penting kegiatan ini dijadikan sarana pembelajaran kritis mengenai dinamika sosial, ekonomi, dan peran gender. Agar tidak terjebak ke dalam ide-ide manipulatif, emansipasi sejatinya melibatkan perempuan dan laki-laki secara sejajar dalam dialog dan dalam pengambilan keputusan, lebih dari sekedar memberikan perempuan peran sebagai lakon utama layaknya sebuah drama.

Selamat hari Kartini dan hari bumi, 21-22 April 2016.

*tulisan ini dimuat di laman blog penulis. http://questionsandwonders.blogspot.com

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun