Mohon tunggu...
Lidya Agustin
Lidya Agustin Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa/Universitas Jambi

Menulislah dengan bebas dan secepat mungkin, dan tuangkan semuanya ke atas kertas. Jangan melakukan koreksi atau menulis ulang sebelum semuanya habis dituliskan

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal

Potret Kemacetan Mendalo, Ini Penyebab Utamanya

23 November 2022   22:43 Diperbarui: 24 November 2022   22:58 294
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mahasiswa  : Universitas Jambi

Nama             : Lidya Agustin

Nim                : B10020287

Prodi              : Ilmu Hukum

Mendalo darat adalah salah satu kelurahan yang berada dikecamatan jambi luar kota kabupaten  muaro jambi, Mendalo menjadi kawasan yang kerap mengalami kemacetan.

Tak berlebihan jika daerah ini disebut menjadi langganan kemacetan. Sebab lalu lintas didaerah mendalo sangat padat karena mendalo adalah jalan lintas Sumatra dimana diketahui  jalan lintas Sumatra adalah sebutan untuk jalan raya/jalan nasional yang membentangi dari utara sampai selatan pulau Sumatra.

Yang lebih menarik perhatian mendalo itu sendiri merupakan kawasan pendidikan diketahui bahwa terdapat 2 universitas besar di provinsi jambi yaitu universitas jambi dan universitas islam negeri sultan thaha syaifudin serta masih banyak lagi pusat pendidikan lainnya mulai dari Tk sampai tingkatan sma. 

Nah dikawasan ini merupakan langganan kemacetan karena banyak faktor penyebab dari kemacetan tersebut mulai dari padatnya penduduk yang berdomisili dimendalo, mahasiswa dan pelajar dari luar mendalo, ditambah lagi dengan truk angkutan batu bara yang juga melintas dikawasan mendalo.

Disini menurut pendapat saya inti dari kemacetan jalan mendalo adalah truk-truk besar yang melintas dikawasan tersebut, mengapa demikian karena dapat kita katakan mendalo adalah pusat kota pendidikan dan sudah seharusnya ditetapkan kebijakan larangan untuk truk-truk besar tersebut melintas dikawasan ini khususnya truk angkutan batu bara.

Karena diketahui dalam sehari truk angkutan batu bara yang melintas dikawasan mendalo sebanyak sembilan ribu mobil bayangkan bagaimana padatnya kawasan mendalo setiap harinya belum lagi mahasiswa UNJA sebanyak 16.683 mahasiswa dan UIN 17.439 yang berkuliah dan melintasi jalan mendalo setiap harinya.

Dari hal tersebut seharusnya dibuatkan larangan truk-truk besar melintas dikawasan mendalo karena truk tersebut menjadi penyebab kemacetan dan kecelakaan diketahui  sudah banyak memakan korban mulai dari mahasiswa hingga dosen sudah menjadi korban maka dari itu diharapkan pemerintah membuat kebijakan baru tidak seperti yang sebelumnya truk batu bara hanya dialihkan jam keberangkatannnya hal tersebut tidak efektif.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun