Mohon tunggu...
Lian Dewi Angellia
Lian Dewi Angellia Mohon Tunggu... ibu rumah tangga -

Saya ibu rumah tangga dari 1 orang anak laki-laki, yang berdomisili di kota Bontang mengikuti kemana pasangan sayapku terbang. Hobi bersosialisi, menulis, dan memasak.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Sebuah Renungan Untuk Orangtua Agar Tidak Berlebihan Mengutarakan Rasa Bangga Terhadap Anak Pada Orang Lain

15 Mei 2011   00:06 Diperbarui: 26 Juni 2015   05:41 1656
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

***********************

Berikut ini satu artikel yang saya baca dari tulisan yang dikutip oleh drg. Olla Budiarko (Rumahgigiwika Balikpapan)

Dikutip beliau dari buku: Dengan Pujian, Bukan Kemarahan (rahasia pendidikan di negeri Sakura) karya Nesia Andriana

***********************

Coba kita simak beberapa contoh ungkapan yang kerap kali terdengar di kehidupan kita sehari-hari:

* om dulu bisa membaca koran dikelas 4 SD

* anaknya teman itu masih kelas 2 SD sudah fasih membaca dan menulis dalam bahasa inggris

* anakku sudah fasih memainkan piano padahal masih kelas 2SD

* anak saya pinter lho matematikanya

Dsbnya

Ungkapan-ungkapan itu sering saya dengar dan membuat saya sering merasa heran,mengapa orang-orang banyak yang saling adu kemampuan anak-anak kecil mereka?? saya jadi bertanya-tanya, apakah betul kemampuan masa kecil mereka akan menentukan masa depan yang bersangkutan?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun