Mohon tunggu...
Liana Apriani
Liana Apriani Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

hobi membaca buku

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Menelunsuri Akulturasi Islam Melalui Pernikhan, Khususnya Pada Masyarakat Sasak Lombok

31 Oktober 2023   15:19 Diperbarui: 2 November 2023   19:01 270
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Input sumber ghttps://tuanlempok.files.wordpress.com/2020/03/83820344_493132244944299_683905804886709780_n.jpg?w=300ambar


Dari pernikahan tersebut memiliki peranan yang sangat penting sebagai wahan tersebarnya Islam, dimana dapat Pernikahan menjadi wahana bagi pengembangan identitas agama . Pasangan yang  menikah seringkali bersama – sama belajar mendalami ajaran islam, Menciptakan ruang bagi pertumbuhan rohani bersama. Ini dapat bertujuan pada praktik ibadah yang lebih kuat, seperti shalat berjamaah dan berpuasa bersama. yang menjadi integral dari kehidupan keluarga muslim .


Selain itu pernikahan adalah cara dimana nilai – nilai kesetaraan gender dalam islam dapat diterjemahkan kedalam tindakan sehari – hari.

Dalam islam suami istri sebagai mitra yang saling melengkapi. Hal ini tercermin dalam kewajiban mereka menjaga dan memberikan dukungan


Kesimpulannya,  pernikahan dalam budaya muslim adalah contoh konkret dari akulturasi Islam dan berbagi budaya. ini menggambarkan bagaimana islam dapat hidup berdampingan dengan budaya lokal,  sambil memperhatikan identitas dan nilai – nilai inti agamanya. Pernikahan bukan hanya kaitan Antara dua individu,  Tetapi juga ikatan Antara islam dan budaya yang beragam di seluruh dunia .

ayokuliahditazkia#Tadris Tazkia

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun