Mohon tunggu...
Liana Agustine
Liana Agustine Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa biologi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Mengubah "Gas Kentut" Menjadi "Energi"

19 April 2024   19:25 Diperbarui: 17 Juni 2024   17:36 162
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pengambilan Substrat: Bakteri sulfur hijau menyerap sulfat (SO4²⁻) atau sulfur (S) dari lingkungan sebagai sumber elektron donor.

  • Fiksasi Karbon: Bakteri menggunakan CO2 sebagai sumber karbon untuk membangun molekul organik melalui siklus Calvin. Proses ini membutuhkan energi dari ATP.

  • Fotosintesis: Bakteri menyerap cahaya matahari melalui pusat reaksi fotosintesis P840. Energi cahaya digunakan untuk eksitasi elektron.

  • Transport Elektron: Elektron tereksitasi dari P840 ditransfer melalui rantai transpor elektron. Rantai ini melibatkan pembawa elektron seperti Fdred, Fd, dan MQ.

  • Reduksi Sulfat/Sulfur: Elektron dari rantai transpor elektron digunakan untuk mereduksi sulfat (SO4²⁻) menjadi H2S.

  • Produksi Hidrogen: Enzim nitrogenase (Nase) menggunakan energi dari rantai transpor elektron untuk memecah H2S menjadi H2 dan belerang elemental (S).

  • Regenerasi Fdred: Elektron yang digunakan untuk reduksi sulfat/sulfur digunakan untuk mereduksi Fd menjadi Fdred. Fdred kemudian digunakan dalam siklus selanjutnya.

  • Produk Sampingan: Asam asetat (CH2COOH) dan asam fosfat (PA) dihasilkan sebagai produk sampingan dalam siklus Calvin.

  • Singkatnya, proses tersebut merupakan siklik yang memanfaatkan cahaya matahari, sulfat/sulfur, dan CO2 untuk menghasilkan H2. Bakteri GSB menggunakan energi cahaya untuk menghasilkan ATP dan kekuatan pendorong proton, yang selanjutnya digunakan untuk mereduksi sulfat/sulfur menjadi H2S dan kemudian menjadi H2 melalui enzim nitrogenase. Proses ini menawarkan potensi produksi H2 yang bersih dan berkelanjutan.

    Bakteri GSB memiliki beberapa kelebihan dibandingkan metode pengolahan gas buang lainnya, yaitu:

    • Tumbuh secara anaerobik: GSB dapat tumbuh tanpa oksigen, memungkinkan mereka untuk bekerja dalam lingkungan yang kekurangan oksigen seperti tempat pembuangan sampah dan reaktor biogas.

    • HALAMAN :
      1. 1
      2. 2
      3. 3
      4. 4
      Mohon tunggu...

      Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
      Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
      Beri Komentar
      Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

      Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
    LAPORKAN KONTEN
    Alasan
    Laporkan Konten
    Laporkan Akun