Mohon tunggu...
Lhaura AminatulMaulida
Lhaura AminatulMaulida Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya

Nama saya Laura Aminatul dari Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya dari prodi gizi

Selanjutnya

Tutup

Cerbung Pilihan

Ramalina

25 Oktober 2023   19:40 Diperbarui: 25 Oktober 2023   19:45 81
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kembali ke Selina. Ia merupakan anak tunggal dari Vikrama Widiyanto Gensiebte, putra keluarga Widiyanto generasi ke-7. Selina memanggilnya Daddy Vi. 

Selina tersenyum tipis pada daddynya. Yang mengundang tatapan tidak suka dari sang ibu tiri dan satu anaknya. Di rumah megahnya ini diisi oleh Vikrama si kepala keluarga, Selina, Julia yang merupakan ibu tiri Selina, serta dua anak laki-laki Julia, yang satu sudah terjun dalam dunia kerja dan satunya masih duduk di bangku SMA seperti Selina. Tak lupa dengan para ART mereka yang jumlahnya lebih dari lima.

Ibu kandung Selina sendiri, tidak diketahui keberadaannya setelah bercerai dengan daddynya 15 tahun yang lalu. Sejak Julia datang, suasana rumah itu menjadi berubah bahkan seisi rumah dan orang-orangnya pun berubah harus mengikuti arahan Julia, kecuali Vikrama.

Selina hanya berdiri di samping daddynya. "Aku sarapan di sekolah aja dad," kata gadis itu pada daddynya.

Vikrama hanya menatap putri semata wayangnya dari istri pertamanya itu. Lalu mengangguk, "Baiklah. Untuk hari ini Daddy yang antar." Vikrama segera menyudahi sarapannya dan bangkit dari duduknya.

"Mas, kenapa harus kamu yang antar? Sarapan mu belum selesai. Biar Bima yang antar Selina," kata Julia tiba-tiba.

Semuanya menghening. Kedua anak Julia yang sedang makan pun menatap ibunya, begitu pula dengan Vikrama dan tatapan tidak suka Selina. 

"Ya terserah Daddy aku dong, kok tante gitu sih?!" kesal Selina sebagai tanggapannya pada ucapan Julia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun