Semua yang telah dijalani dalam profesi lama sebagai modalitas awal dalam menjalani profesi baru ke depannya. Pengetahuan, ilmu dan pengalaman menulis baik ilmiah maupun non ilmiah, kemapuan soft skill seperti managerial, komunikasi, kerjasama sangat berguna di dunia penyuluhan di bidang kehutanan Indonesia. Â Paradigma pengelolaan hutan bersama masyarakat sekitar hutan yang telah dicanangkan pemerintah diharapkan mampu mewujudkan hutan yang lestari dan masyarakat yang sejahtera.
Pengalaman dan hasil-hasilnya selama menjadi peneliti, yang merupakan sumber inovasi dan teknologi dan sekarang sebagai penyuluh sebagai sumber informasi inovasi dan teknologi merupakan modal dalam menapakan langkah pertama pada maqom syariat. Menjalani menuju peningkatan ke maqom-maqom selanjutnya tidak semudah membalikan tangan, namun perlu ilmu, komitmen, konsisten, persisten pada jalan yang terjal, penuh rintangan dan ujian sebagaimana yang telah dialami para nabi dan yang menggapai gelar sufi.
Jalan hidup ini mungkin merupakan bagian "sajadah panjang" di sisa-sisa pengabdian penulis sebagai abdi Negara di KLHK sejak tahun 2000. Jalan untuk menggapai level ma'rifat ini perlu harmonisasi pada niat, pikiran, perasaan, ucapan, dan tindakan yang tentunya selalu membutuhkan curahan dari Sang Maha Pembimbing (Ar Rasyid).
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H