Mohon tunggu...
Leumara Creative
Leumara Creative Mohon Tunggu... Koki - Chef de Cuisine

Seorang Kuli Wajan yang baru Belajar untuk Menuangkan secuil kisah dan pengalaman lewat tulisan, karena di semesta ini "TRADA YANG TRA BISA". Semoga karya tulisan ini menjadi harta yang tak pernah hilang ditelan zaman.

Selanjutnya

Tutup

Foodie

Rahasia Ayam Paniki: Petualangan Rasa di Dapur Manado

24 Januari 2025   16:08 Diperbarui: 28 Januari 2025   09:21 223
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Mas Jaya suka Ayam Paniki-nya?" tanyanya.

"Suka banget, Bu! Tapi saya penasaran, kenapa disebut Ayam Paniki? Kan Paniki itu artinya kelelawar, ya?"

Ibu Monic tertawa kecil.

"Betul, Mas. Awalnya, Paniki memang masakan khas Minahasa yang pakai daging kelelawar. Tapi karena nggak semua orang makan kelelawar, sekarang lebih umum pakai ayam. Bumbu dan cara masaknya tetap sama: pakai rempah-rempah yang kuat dan santan kental."

Jaya mengangguk paham.

"Oh, jadi ini seperti adaptasi ya, Bu? Masakan yang awalnya eksotis jadi lebih bisa dinikmati banyak orang."

"Iya, Mas. Tapi meskipun pakai ayam, cita rasa khasnya tetap dipertahankan. Itu yang bikin Ayam Paniki jadi favorit banyak orang," jelas Ibu Monic.

Baca juga; Resep Nasi Jaha

Belajar Membuat Ayam Paniki di Dapur Ibu Monic

Melihat antusiasme Jaya, Ibu Monic mengajak Jaya ke dapur untuk belajar langsung. Dengan penuh semangat, Jaya pun mencatat setiap detail yang diajarkan.

Resep Ayam Paniki ala Ibu Monic

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun