Mohon tunggu...
Lestina Hutauruk
Lestina Hutauruk Mohon Tunggu... Guru - Guru

Saya adalah seorang guru di salah satu sekolah dasar Swasta yang berada di kota Batam hobbi saya adalah menonton dan memasak

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Rendahnya Kreatifitas dan Hasil Belajar IPAS Materi Transformasi Energi Kelas IV SDS Pelita Kasih

4 Desember 2023   11:39 Diperbarui: 4 Desember 2023   11:44 173
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Langkah nyata yang dihadapi dalam perencanaan pembelajaran untuk meningkatkan hasil belajar Ilmu Pengatahuan Alam dan Sosial materi transformasi energi disekitar kita kelas IV SDS Pelita Kasih yaitu dengan menyusun rencana pembelajaran atau modul pembelajaran yang disesuaikan dengan kemampuan peserta didik. Hasil belajar merupakan kemampuan yang diperoleh anak setelah melalui kegiatan pembelajaran. Dalam kegiatan belajar mengajar guru menetapkan beberapa tujuan pembelajaran. Peserta didik yang berhasil ketika proses belajar adalah berhasil mencapai sebuah tujuan-tujuan pembelajaran atau tujuan intruksional (Muhardini et al., 2023). Pada proses pelaksanaan sebelumnya hasil belajar peserta didik yang diperoleh dibawah KKTP (Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran) dikarenakan pembelajaran yang diberikan guru kelas kurang maksimal sehingga perlu adanya perbaikan dalam proses pembelajaran. Pada perencanaan pembelajaran dengan menentukan indikator dan tujuan pembelajaran yang disesuaikan kompetensi dasar pada mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial materi transformasi energi. Selanjutnya memilih model pembelajaran yang disesuaikan dengan kebutuhan peserta didik serta tujuan pembelajaran.

Model pembelajaran sangat efektif dalam upaya untuk peningkatan kualitas kegiatan belajar mengajar, karena pada kegiatan pembelajaran peserta didik dituntut untuk berperan aktif selama proses pembelajaran serta diharapkan menggunakan kemampuan berpikir tingkat tinggi,  mengasah kekompakan, kreatifitas  dan kerja sama dalam sebuah tim maupun kelompok (Octavia, 2020). Model pembelajaran yang digunakan dalam meningkatkan hasil belajar peserta didik serta untuk menciptakan inovasi kegiatan pembelajaran yang menyenangkan dan mendorong peserta didik untuk mampu mengekspesikan kemampuan berfikir kritis , berkreasi, dalam memecahkan masalah materi transformasi energi disekitar yaitu model pembelajaran Project Based Learning (PjBL). Menurut Al-Tabany (2017) model pembelajaran Project Based Learning merupakan model pembelajaran yang melibatkan siswa dalam aktivitas pemecahan masalah dan memungkinkan siswa untuk belajar dari melakukan hingga menerapkan ide-ide yang dimiliki. Model ini sangat cocok untuk meningkatkan hasil belajar pada siswa khususnya kreativitas, keaktifan terhadap minat belajar serta memberikan suasana kelas yang menyenangkan sehingga membuat siswa lebih bersemangat lagi dalam belajar. Model tersebut diintegrasikan kedalam kegiatan inti dengan memunculkan tahapan-tahapan sintak model, dengan menggunakan media pembelajaran yaitu Lembar Kerja Peserta Didik tentang transformasi energi, yang diharapkan peserta didik memahami materi. Materi transformasi energi atau perubahan bentuk energi yang dikembangkan disesuaikan dengan model pembelajaran tersebut dengan berbasis masalah dan proyek. Kemudian setelah melakukan kegiatan pembelajaran guru mengevaluasi dengan menanyakan kesulitan yang dialami peserta didik selama pembelajaran dan materi yang belum dipahami selanjutnya peserta didik mengerjakan soal evaluasi pembelajaran untuk mengetahui keberhasilan proses pembelajaran melalui hasil belajar peserta didik.

Proyek POP UP BOOK Transformasi Energi
Proyek POP UP BOOK Transformasi Energi

D. Evaluasi

 

Hasil setelah menerapkan model Project Based Learning (PjBL) dalam pembelajaran Ilmu Pengatahuan Alam dan Sosial materi Transformasi energi kelas IV SDS Pelita Kasih mengalami peningkatan dari hasil pembelajaran sebelumnya. Pada proses pembelajaran melibatkan peserta didik secara aktif sehingga dapat meningkatkan daya berpikir kritis dalam memecahkan masalah pada materi Transformasi Energi. Dengan adanya inovasi dalam kegiatan pembelajaran seperti menggunakan model dan media pembelajaran yang inovatif dan mendukung aktivitas peserta didik memahami materi dapat memberikan pembelajaran yang bermakna bagi peserta didik sehingga proses pembelajaran yang telah diberikan meningkatkan hasil belajar peserta didik. Dampak dari perancangan dan evaluasi pembelajaran ini dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik serta menjadi pembelajaran bagi diri sendiri untuk terus melakukan perbaikan guna memberikan pembelajaran sesuai dengan kemampuan peserta didik serta pembelajaran yang menyenangkan dan bermakna.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun