Alhamdulillah di akhir sesi Healing seluruh peserta bisa tersenyum bahagia dengan semangat baru. Mereka merasakan skala ketakutan dari skala 10 sudah turun menjadi 5-6.
Sebagai guru, menurut Bu Eka ilmu yang didapat dalam Alpha Trauma Healing ini sangat penting. Bahkan bu Eka menyayangkan kenapa baru mengenal ilmu ini. Beliau yakin ilmu ini pun akan sangat bermanfaat tidak hanya untuk menyikapi trauma rasa takut dll setelah gempa, tapi juga untuk diaplikasikan dalam kegiatan belajar mengajar maupun di rumah dengan keluarga.
Qonita yang juga mengikuti dari awal hingga selesai, merasa lebih lega, tenang. "Rasa-rasa ga enak udah hilang", katanya tersenyum.
Coach Dani menyampaikan, tujuan Alpha Trauma Healing adalah :
- Bisa menerima kondisi yang ada saat ini.
- Bisa me release perasaan-perasaan yang tidak nyaman yang membuat traumatik.
- Timbul rasa optimis, untuk maju ke depan melewati semua.
Mengikuti Alpha Trauma Healing bukan berarti sulap langsung melenyapkan traumatik. Tapi dengan diajarkan cara sederhana, diharapkan peserta dapat mengulang kembali secara mandiri. Sehingga  bisa menghealing secara bertahap bagi diri sendiri, keluarga dan lingkungan terdekat. Dan kemudian bisa menghantarkan/meresonansikan ketenangan pada orang terdekat.
Coach Dani meyakinkan bahwa kita manusia pada dasarnya mempunyai kekuatan mental untuk melampaui situasi apapun. Membantu memberikan Alpha Trauma Healing Gempa bukan baru kali ini saja, tapi Coach Dani juga membantu trauma healing pada korban gempa Lombok dan Ambon.
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H