Dengan membaca buku, pengalaman tersebut didapatkan melalui sudut pandang seorang penulis yang tengah membahas suatu isu.
2. Minimnya topik pembicaraan
Pernah nggak sih ketika kalian ngobrol dengan seseorang namun tiba-tiba kehabisan topik pembicaraan? Salah satu penyebabnya adalah terbatasnya kosa kata yang ada di benak kalian karena jarang baca buku.
3.Wawasan yang sempit
Jika kalian sedang menjalankan masa studi, maka sangat dibutuhkan untuk banyak membaca buku. Hal itu harus dilakukan karena untuk menunjang sebuah masa studi, dibutuhkan wawasan yang sangat luas.
Lagi pula, jika kalian memiliki wawasan yang luas itu malah menjadi poin plus jika bersosialisasi dengan orang-orang. Banyak orang yang segan dan nyaman ketika bercengkerama dengan kalian.
4. Mudah berprasangka buruk
Dalam sebuah hubungan dengan orang-orang sekitar, sangat dibutuhkan sebuah sifat skeptis. Maksud dari sifat skeptis itu sendiri adalah tidak mudah percaya dengan hal-hal yang tidak pasti kebenarannya. Selain itu, jika sering membaca buku dapat dipastikan bahwa kalian tidak mudah termakan berita hoaks.
5. Susah ikut nimbrung jika ada diskusi
Pernahkah kalian ketika nongkrong dengan teman-teman lalu mereka membahas tentang suatu hal yang kalian sendiri tidak mengerti apa yang dibahas?
Maka dari itu, untuk bisa "nyambung" dan merasakan betapa asyiknya sebuah diskusi, kalian harus rajin-rajin membaca agar literasi dan kosa kata yang kalian miliki akan banyak.