Jadi sebelum take action, coba berpikir panjang dulu segala keputusan yang diambil. Demi siapa, untuk apa dan apa dampaknya. Bila memang dampaknya buruk dan menyakiti banyak pihak, tentu ada baiknya untuk tidak dilakukan dan mengambil keputusan lain yang lebih bijak.
Pushing through the countless pain
and all i know that this love's a bless and curse
Begitupun ketika kita jatuh cinta.
Cinta memang tak kenal waktu dan ruang. Bisa datang kapan saja dan di mana saja. Tapi yang pasti ada satu hal yang bisa kita kontrol, yaitu lingkaran pertemanan. Kalau lingkaran pertemanan kita anak yang pintar, maka akan malu sekali bila kita tidak pintar juga. Minimal, jadi ikutan rajin.Â
Terakhir yang paling dapet banget adalah selalu jaga lisan kita.
Bagaimanapun, apapun yang keluar dari diri kita adalah cerminan bagaimana diri kita yang sebenarnya. Baju, tas dan segala asesoris yang menempel pada diri menjadi tak bermakna bila sikap/perilaku kita buruk terhadap orang lain.
If you do what you've always done,
you'll get what you've always gotten.
Kalau kata pepatah Indonesia :
Apa yang ia tanam, itulah yang ia tuai.
Am i right?
with love,
lendyagasshi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H