Mohon tunggu...
Leli Wulandari
Leli Wulandari Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya adalah seseorang yang suka menulis, membaca dan mendengarkan. Saya adalah seorang mahasiswa program studi pengembangan masyarakat islam.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Konsep Manusia sebagai Dai dalam Pemberdayaan Masyarakat Islam

28 November 2022   19:35 Diperbarui: 28 November 2022   19:39 813
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Menurut Agus Ahmad Syafi’i, pemberdayaan memiliki arti yang sama dengan pengembangan. Dalam al quran, pemberdayaan berarti membantu seseorang untuk menemukan kemampuannya agar dapat menyelesaikan masalahnya sendiri hingga ia mampu menemukan kesejahteraannya secara mandiri

Menurut Jim Ife, pemberdaya memberikan kesempatan atau wadah bagi masyarakat yang menyedikan sumber daya, pengetahuan, serta keterampilan agar masyarakat mempunyai bekal unutk menentukan masa depan yang lebih baik.

Agus Efendi membagi kedalam 3 kompleks pemberdayaan yang mendesak. Yaitu pertama , pemberdayaan keruhanian . hal ini dilakukan dengan melihat semakin minimnya moral masyarakat islam. Moral moral masyarakat sekarang dengan mudahnya terkontaminasi oleh budaya budaya barat dan budaya budaya buruk yang membawa banyak kemudhorotan. Kedua, pemberdayaan intelektual. Hal ini dilihat dari tertinggalnya masyarakat terhadap pengetahuan ilmu teknologi. Tertinggalnya IPTEK masyarakat akan berdampak pada perkembangan masyarakat itu sendiri. Ketiga, pemberdayaan ekonomi. Hal ini dapat dilihat dari banyaknya kesenjangan ekonomi yang terjadi. Yang kaya semakin kaya dan yang miskin bertambah miskin . kemiskinan dan ketertinggalan banyak menjadi identitas masyarakat muslim terutama di Indonesia

Tujuan dari pemberdayaan sendiri adalah untuk memperkuat dan mendukung masyarakat terutama masyarakat masyarakat lemah agar menemukan kehidupan yang lebih sejahtera dari sebelumnya.

Memberdayakan masyarakat sendiri dapat dilakukan dengan beberapa cara , contohna seperti dengan menciptakan iklim atau kondisi yang mendukung masyarakat untuk menemukan jati dirinya yaitu dengan membentuk keadaan dimana manusia mau menggali kemampuanya. Setelah itu, mendukung masyarakat yang sudah menemukan jati dirinya dengan memberi dan menemukan semua masukan dan saran dari masyarakat sendiri

Konsep manusia sebagai da’i dalam dakwah

Dalam dakwah, manusia menjadi titik utama baik sebagai pelaku dakwah atau subjek dakwah maupun menjadi objek dakwah. Tanpa manusia dakwah tidak bisa berlangsung. Keefektifan dan kualitas dakwah bisa dilihat dari kualitas dainya.

Manusia selalu membutuhkan dakwah dalam kehidupannya agar tidak meleset dari jalan yang benar. Diawali dengan manusia yang membutuhkan utusan Allah untuk menuntunnya kepada jalan yang Allah ridhoi. Disini Allah mengutus para rasul-Nya untuk menuntun umat manusia kedalam jalan yang benar dan menuntun untuk mengenal Allah.

Menurut salah satu hadis yang disampaikan oleh Rasulullah saw, pun manusia sejatinya memiliki 2 fitrah yaitu fitrah maqbullah dan fitrah munajjalah. Fitrah maqbullah merupakan suatu amanah yang turun kedalam lubuk hati manusia. Fitrah inilah yang menjelskan bahwa manusia dengan kemampuan akalnya mampu mengenali tuhannya. Untuk memperkuat fitrah ini manusia membutuhkan adanya fitrah manjallah berupa al Quran dan as Sunnah yang menjadi tumpuan serta menjadi pedoman umat manusia uintuk mengenali tuhannya. Fitrah munajalh ini sangat dibutuhkan karena dalam perjalanannya manusia pasti akan banyak menemukan gejolak dan masalah sehingga fitrah ini dapat dijadikan sebagai tumpuannya.

Konsep manusia sebagai dai dan  pemberdaya masyarakat islam

Seperti yang diketahui bahwa manusia merupakan makhluk sosial. Dimana mereka saling membutuhkan satu sama lain. Dalam konteks pengembangan masyarakat manusia membutuhkan bantuan dari manusia lain untuk membantu mengmbangkan dirinya diluar batas kemampuannya. Ada beberapa masyarakat yang tak bisa memberdayakan dirinya sendiri. Mereka membutuhkan bantuan dari orang lain untuk membantu memberdayakan dirinya. Disinilah konsep manusia sebagai makhluk sosial dapat dilihat. Manusia membutuhkan orang lain untuk membawanya kepada suatu perbahan yang lebih baik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun