Dengan prinsip pelan-pelan juga nanti sampai kok, saya dan 1 teman lain ditemani seorang porter yang baik hati setia menemani dan menyemangati kami untuk tidak menyerah terus berjalan.
Dan taraaaa...akhirnya finally !! Alhamdulilah..segala puji hanya millik Alloh karena mengijinkan kami untuk menginjakkan kaki sampai di puncak !
Tapiiii....kita hanya bisa berada disana sekitar 10 menit karena hujan turun semakin deras dan kami takut badai akan segera tiba.
Saat itu sekeliling kami memang sudah tidak terlihat apapun, seperti tembok putih saja..
Jadi kami hanya bisa mengabadikan moment itu sebentar dengan bergantian memegang "papan nama" milik Dewi Anjani seperti layaknya moment2 lain jika kita bisa sampai di puncak.
Hanya kali ini terasa luarr biasa mengingat perjuangan dan jaraknya yang jauh dari rumah..
Perjalanan ini
Perjuangan ini
Seperti mimpi dan janji yang terbayar lunas..
Seperti bayangan yang dapat kami sentuh..
Terasa begitu nyata..
Lalu hanya rasa syukur dan terima kasih yang tak berkesudahan ..Mungkin ini adalah perjalanan once in a lifetime buat saya..
Tapi kenangan nya akan terus abadi dalam pikiran dan hati
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H