Air  mataku perlahan menetes membasahi sesosok pria yang telah kubunuh dengan  tanganku sendiri. Bukan karena aku telah menyesal karena membunuhnya.  Bukan. Ada hal yang amat sangat kusesali, terlebih lagi ketika aku tahu  bahwa hidupku hanya dikorbankan untuk sebuah ambisi. Sungguh, wanita  mana yang tidak sakit bila selama ini ternyata ia tidak pernah dicintai,  melainkan dimanfaatkan untuk sebuah tujuan yang tak diketahui.
Bersambung
Catatan
Cerita ini ditulis pada 4 Spetember 2017 dan akan berakhir dengan 11 episode di bulan September 2017.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H