Mohon tunggu...
laurent apriilliap
laurent apriilliap Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

saya merupakan seorang mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Di Rumah Nenek, Setiap Sudut Memiliki Cerita

6 Januari 2025   23:15 Diperbarui: 6 Januari 2025   23:15 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Kami mengunjungi beberapa tempat menarik, juga makan di salah satu restoran di Jakarta serta beberapa pusat perbelanjaan untuk membeli oleh-oleh. Nenek tampak sangat senang, karena sudah lama tidak pergi ke Jakarta. Sambil berjalan-jalan, kami berbincang-bincang tentang masa lalu, kenangan nenek dan kakek, serta pengalaman hidup yang penuh pelajaran.

Setelah seharian berkeliling Jakarta, kami kembali ke rumah nenek di Tangerang dengan hati yang penuh kebahagiaan. Kami merasa beruntung bisa menghabiskan waktu bersama nenek, mendengarkan cerita-cerita masa lalu, dan menikmati kebersamaan keluarga.

Liburan saya di rumah nenek selalu menjadi momen yang sangat spesial. Setiap kali mengunjungi rumah nenek, saya merasa seperti kembali ke rumah yang penuh dengan kenangan indah dan kasih sayang. Meskipun rumah nenek tidak besar, tetapi cinta dan kebersamaan yang ada di dalamnya selalu terasa begitu besar. Nenek, dengan segala kebijaksanaannya, selalu membuat saya merasa diterima dan dihargai.

Setiap perjalanan pulang dari rumah nenek selalu terasa berat, karena saya tahu, rumah nenek adalah tempat di mana banyak kenangan indah yang akan terus saya bawa sepanjang hidup. Namun, saya juga merasa bersyukur karena memiliki nenek yang begitu sehat, penuh semangat, dan selalu menyambut kami dengan hangat. Liburan kali ini benar-benar memberikan kebahagiaan dan kedamaian bagi saya dan keluarga. Saya berharap bisa terus mengunjungi rumah nenek di Tangerang, merasakan kehangatan keluarga, dan menikmati kebersamaan yang tiada duanya.

Pagi itu, setelah beberapa hari menghabiskan waktu bersama nenek di Tangerang, kami sekeluarga bersiap untuk kembali ke Bandung. Liburan kali ini terasa begitu berkesan, penuh dengan kenangan indah dan kebersamaan yang hangat. Namun, sebelum meninggalkan Tangerang, ada satu hal lagi yang membuat kami sangat bersemangat yaitu merayakan malam pergantian tahun bersama keluarga dan teman-teman ayah dan ibu di rumah kami di Bandung.

Setelah sarapan pagi dan mengucapkan selamat tinggal kepada nenek, kami mulai perjalanan pulang. Menggunakan mobil keluarga, perjalanan terasa nyaman karena jalanan relatif lancar. Kami melaju melalui jalan tol, menikmati perjalanan dengan santai, sementara di dalam mobil, ibu dan ayah berbincang-bincang tentang berbagai hal, sementara saya dan kakak mendengarkan musik dan sesekali saling berbicara. Pemandangan luar yang hijau dan segar membuat perjalanan terasa menyenangkan.

Sekitar pukul 4 sore, kami tiba di rumah di Bandung. Meskipun perjalanan cukup panjang, kami merasa senang akhirnya bisa kembali ke rumah. Beberapa teman ayah dan ibu sudah datang lebih awal untuk mempersiapkan malam pergantian tahun. Mereka sudah mulai menata meja makan di rooftop rumah kami, tempat yang selalu menjadi favorit untuk merayakan momen spesial seperti malam tahun baru.

Menjelang malam, suasana di rumah kami semakin hidup. Keluarga dan teman-teman sudah berkumpul, masing-masing membawa hidangan dan minuman. Ayah dan ibu sibuk menyapa teman-teman mereka, sementara saya dan kakak membantu menata meja dan memastikan semuanya siap untuk acara makan malam. Makanan yang disajikan sangat beragam, mulai dari hidangan favorit keluarga seperti nasi goreng, sate, hingga makanan berat seperti ayam panggang dan salad. Ada juga berbagai camilan dan buah-buahan segar yang menemani kami sepanjang malam.

Kami semua menikmati makan malam sambil bercanda tawa, menceritakan berbagai cerita lucu dan kenangan masa lalu. Suasana begitu hangat dan penuh keceriaan. Sambil makan, kami saling berbagi harapan dan resolusi untuk tahun yang baru, menyemangati satu sama lain untuk lebih baik lagi di tahun mendatang. Tak terasa, waktu berlalu begitu cepat, dan kami semua mulai bersiap-siap untuk menyambut pergantian tahun.

Tepat pada pukul 00:00, kami semua berkumpul di rooftop untuk merayakan pergantian tahun. Malam itu langit cerah, dan angin yang sepoi-sepoi menambah kenyamanan. Di tangan masing-masing, kami memegang kembang api yang siap dinyalakan. Ketika hitungan mundur menuju tahun baru dimulai, kami semua bersorak riang, penuh antusiasme dan kebahagiaan.

Saat detik-detik terakhir tahun 2024 berakhir, kami bersama-sama menyalakan kembang api yang berpendar di langit malam. Cahaya gemerlapnya menghiasi langit, seolah menjadi simbol harapan dan kebahagiaan yang baru. Kami mengangkat tangan dan berdoa bersama, memanjatkan doa-doa terbaik untuk tahun yang baru ini. Harapan agar diberi kesehatan, kebahagiaan, dan kesuksesan, serta doa untuk kedamaian dunia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun