Setahun kemudian Hana akhirnya mengandung dan melahirkan. Melihat kelahiran anak yang sangat berharga itu, Hana memberinya nama Samuel, yang artinya "aku telah memintanya dari Tuhan."
Demikianlah kelahiran Samuel, anak yang sangat dinanti-nati. Sementara kini sebuah panti asuhan bernama sama justru menyiksa anak-anak Tuhan, bahkan sampai menelantarkannya hingga ada yang mati.
Sumber: http://www.merdeka.com/peristiwa/penyiksaan-massal-anak-anak-tuhan.html
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!