Mohon tunggu...
Laura Veronica Stefany
Laura Veronica Stefany Mohon Tunggu... Mahasiswa - UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT

saya seorang mahasiswa di universitas lambung mangkurat, saya mengambil prodi geografi fakultas ilmu sosial dan ilmu politik. hobi saya menyanyi dan mendengarkan musik. saya tidak menyukai makanan dan minuman yang terlalu banyak mengandung gula.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Teknik Menyalin Peta Secara Akurat di Media Kertas Kalkir dan Plastik Transparansi

25 September 2024   09:16 Diperbarui: 25 September 2024   09:26 89
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Universitas Lambung Mangkurat 

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Prodi:Geografi

Mata Kuliah: Kartografi

Dosen Pengampu: Dr.Rosalina Kumalawati, S.Si, M.Si.

Nama: Laura Veronica Stefany

APA ITU PETA DAN KAPAN PETA DITEMUKAN?

sebelum membahas topik yang ada pada judul, tentu kita harus tau terlebih dahulu apa itu peta dan kapan peta itu ditemukan.

      Peta pertama kali ditemukan pada zaman prasejarah, sekitar 25.000 tahun yang lalu. Beberapa bukti tertua dari peta ditemukan dalam bentuk ukiran pada dinding gua dan lempengan batu yang menunjukkan gambaran geografis sederhana, seperti area pemukiman, sungai, atau jalur berburu. Salah satu peta tertua yang dikenal adalah peta dari Çatalhöyük, sebuah situs arkeologi di Turki, yang berasal dari sekitar 7.000 SM. Peta ini menggambarkan tata letak pemukiman dan fitur-fitur topografis di sekitarnya.

     Peta yang lebih rinci mulai muncul pada zaman peradaban kuno, seperti Mesopotamia dan Mesir. Peta Babylon dari sekitar 600 SM, yang disebut Imago Mundi, dianggap sebagai salah satu peta dunia tertua yang masih ada, menggambarkan pandangan orang Babylonia tentang dunia pada saat itu. Pada masa Yunani kuno, tokoh seperti Anaximander dan Ptolemaios juga berkontribusi dalam perkembangan peta, dengan Ptolemaios menyusun salah satu atlas geografis pertama pada abad ke-2 M.

     Peta adalah representasi grafis dari suatu area atau wilayah di permukaan bumi, biasanya digambar di atas bidang datar. Peta menggambarkan elemen-elemen geografis seperti lautan, gunung, sungai, jalan, kota, dan batas wilayah. Selain itu, peta bisa menunjukkan informasi lain seperti cuaca, populasi, ekonomi, atau distribusi sumber daya. Peta digunakan untuk berbagai tujuan, termasuk navigasi, perencanaan, penelitian ilmiah, pendidikan, dan orientasi. Peta dapat berbentuk fisik, politis, tematik (menunjukkan tema tertentu), atau topografis (menunjukkan fitur permukaan bumi).

APA SAJA FUNGSI PEMBUATAN DALAM PETA?

1. Menunjukan informasi tentang posisi atau lokasi suatu wilayah di muka bumi.

2. Menggambarkan kondisi fisik dan non fisik suatu daerah misalnya kepadatan, jumlah penduduk, persebaran, dan lain-lain.

3. Memperlihatkan ukuran, luas daerah, dan jarak di permukaan bumi.

4. Menyajikan data tentang potensi suatu wilayah.

TUJUAN PEMBUATAN PETA

1. Menyimpan dan mengkomunikasikan informasi spasial/keruangan.

2. Membantu suatu pekerjaan misalnya membuat jalan, saluran irigasi, dan navigasi

3. Membantu dalam pembuatan suatu desain wilayah misalnya perencanaan komplek pemukiman, jalur hijau, dan kompleks perniagaan.

4. Membantu analisis data spasial misalnya menghitung volume debit air, dan lain-lain.

TEKNIK MEMBUAT PETA DI KERTAS KALKIR DAN PLASTIK TRANSPARANSI

Teknik membuat peta pada kertas kalkir dan plastik transparansi memerlukan ketelitian dan beberapa langkah khusus. Berikut adalah panduannya:

1. Persiapan Alat dan Bahan


Kertas Kalkir dan Plastik Transparansi: Kertas kalkir biasanya lebih mudah digunakan dengan pensil, sedangkan plastik transparansi lebih cocok untuk tinta.

Pensil,Pensil Warna, Krayon, atau Spidol: Untuk kertas kalkir, pensil 2H atau H cocok untuk sketsa, sementara spidol tahan air cocok untuk plastik transparansi.

Penggaris, Busur, dan Jangka: Untuk membantu menggambar garis dan lingkaran yang presisi. 

Meja Gambar atau Lampu Gambar: Meja dengan lampu di bawahnya memudahkan penelusuran gambar atau peta dasar. 

Peta Dasar atau Referensi: Peta yang akan dijiplak atau dijadikan dasar untuk memetakan.

2. Menyiapkan Media

Potong kertas kalkir atau plastik transparansi sesuai ukuran yang diperlukan. Pastikan permukaannya rata dan bebas dari lipatan atau kerutan.

3. Mentransfer Peta Dasar

Jika Menjiplak Peta:


1. Letakkan peta dasar di bawah kertas kalkir atau plastik transparansi.

2. Gunakan meja gambar atau lampu latar untuk memudahkan proses penelusuran.

3. Telusuri garis besar kontur, batas wilayah, jalan, sungai, atau elemen penting lainnya dengan pensil pada kertas kalkir atau spidol pada plastik transparansi.

4. Penguatan Garis

Setelah peta dasar selesai ditelusuri, pertegas garis utama dengan pulpen atau spidol tipis. Pastikan garis-garis kontur, jalan, dan elemen lainnya jelas dan mudah dibaca.

5. Penambahan Simbol dan Warna

Simbol seperti tanda kota, sungai, dan jalan raya dapat ditambahkan sesuai kebutuhan. Gunakan simbol yang umum dipakai pada peta.
Untuk peta pada plastik transparansi, bisa juga menambahkan warna menggunakan spidol warna atau tinta khusus yang dapat menempel pada plastik transparansi.

6. Pengecekan dan Koreksi

Periksa kembali peta untuk memastikan semua elemen sudah sesuai dan skala akurat. Jika ada kesalahan, pada kertas kalkir, gunakan penghapus khusus yang lembut agar tidak merusak kertas.


7. Penyimpanan

Simpan peta pada tempat yang rata dan hindari lipatan. Peta pada kertas kalkir dan plastik transparansi cenderung mudah rusak jika dilipat atau tergulung terlalu keras.

Dengan teknik ini, peta yang dihasilkan akan presisi dan dapat digunakan untuk berbagai keperluan seperti penelitian, perencanaan, atau pembelajaran.

disini saya sudah membuat/menyalin peta dari provinsi kalimantan barat pada kertas kalkir dan plastik transparansi

saya akan menunjukan hasil dari salinan saya pada gambar dibawah ini:

SALINAN PETA PROVINSI KALIMANTAN BARAT PADA PLASTIK TRANSPARANSI/DDOKPRI
SALINAN PETA PROVINSI KALIMANTAN BARAT PADA PLASTIK TRANSPARANSI/DDOKPRI
SALINAN PETA PROVINSI KALIMANTAN BARAT PADA KERTAS KALKIR/DOKPRI
SALINAN PETA PROVINSI KALIMANTAN BARAT PADA KERTAS KALKIR/DOKPRI
PETA DASAR PROVINSI KALIMANTAN BARAT/DOKPRI
PETA DASAR PROVINSI KALIMANTAN BARAT/DOKPRI

Manfaat Menyalin Peta pada media ini meliputi kemudahan penggabungan informasi berlapis, koreksi, dan revisi, serta peningkatan akurasi dalam penggambaran elemen peta. Media transparansi juga tahan lama, mendukung penggandaan peta, dan bermanfaat dalam presentasi serta pendidikan.

dalam menyalin peta tersebut ada beberapa kendala yang saya alami mulai dari kertas kalkir yang terlipat hingga pemilihan spidol yang kurang tepat sehingga membuat hasil salinan peta kurang bagus. jadi, ada baiknya kita memperhatikan alat alat yang kita pilih sebelum melakukan penyalinan pada media kertas kalkir dan plastik transparansi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun