Mohon tunggu...
Latifani Khoerinnisa
Latifani Khoerinnisa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Nama dosen : Apollo, Prof. Dr, M.Si.Ak NIM : 43221010009 Nama : Latifani Khoerinnisa Universitas Mercu Buana

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mengenal Lebih dalam Makna dari "Sadulur Papat Lima Pancer Kearifan Lokal Indonesia"

25 Oktober 2022   23:43 Diperbarui: 26 Oktober 2022   09:45 972
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : Latifani Khoerinnisa

Nama Dosen : Apollo, Prof. Dr, M.Si.Ak

NIM : 43221010009

Nama : Latifani Khoerinnisa

Universitas Mercu Buana

Sebagai warga negara Indonesia sudah semestinya kita untuk melestarikan kearifan lokal Indonesia, karena sebagaimana yang telah kita dapatkan dan nikmati bukanlah senantiasa ada dengan begitu saja, tetapi kenikmatan yang sedang kita rasakan ini ada karena karunia Allah SWT dan juga berkat nenek moyang yang sudah melestarikan kearifan lokal Indonesia. Berbicara mengenai kearifan lokal Indonesia akan kurang rasanya jika tidak berbicara mengenai peristilahan dalam kearifan lokal di Indonesia. Sebagai salah satu contoh yang akan saya bahas dalam artikel kali ini yaitu mengenai "Sadulur Papat Lima Pancer" yang mana dalam istilah ini mengandung banyak makna jika kita ulik lebih dalam.

Selanjutnya mari kita simak mengenai hal-hal yang terdapat dalam istilah "Sadulur Papat Lima Pancer".

Sadulur Papat Lima Pancer Dalam Kearifan Lokal Indonesia

Kearifan lokal merupakan suatu identitas atau kepribadian budaya sebuah bangsa yang mengakibatkan bangsa tersebut mampu menyerap, bahkan mengolah kebudayaan yang bersumber dari luar/bangsa lain sehingga menjadi watak dan kemampuan sendiri. Wibowo (2015:17)

Secara istilah kata Sadulur Papat Lima Pancer merupakan bahasa yang lahir dari Jawa, yang kemudian dikenalkan oleh orang tua kepada penerusnya sejak zaman dahulu sehingga konsep kalimat ini sudah terkenal diseluruh Nusantara. Adapun istilah lain yang dikenal dari kata Sadulur Papat Lima Pancer yaitu khodam, pendamping ataupun sesuatu yang berhubungan dengan keberadaan makhluk halus. Secara falsafah pengertian dari Sadulur Papat Lima Pancer merupakan falsafah pada zaman Jawa Kuno yang memiliki makna spiritual sangat dalam. Berdasarkan konsep Jawa itilah tersebut berbicara tentang kelahiran seorang manusia (jabang bayi) yang tidak lepas dari empat duplikasi penyertanya. Sedangkan, secara sudut pandang bahasa, istilah Sedulur Papat Lima Pancer berarti empat saudara dan lima sebagai pusatnya.

Pengimpletasian istilah tersebut memiliki arti sebagai sedulur yang berarti saudara, karena istilah ini mengandung unsur mistis maka dapat dijabarkan sebagai saudara yang tak kasat mata, yang nantinya akan menjadi pendamping seseorang sejak lahir hingga matinya. Yang mana keempat sadulur itu terdapat Watman, Wahman, Rahman dan Ariman dan yang kelima yaitu Pancer (Pusat).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun