Bila sudah tak lagi cinta
Untuk apa (Maudy Ayunda-Untuk Apa).
Ya ampun, ngapain Calvin nyanyi lagu sesedih itu? Aku jadi ikutan baper. Oh, I know. Pasti lagu itu buat istrinya.
"Morning Calvin,"
Kulihat Sivia melangkah anggun menuruni tangga. Satu tangannya bertumpu di pagar tangga yang terbuat dari kayu. Calvin menoleh menatapnya.
Mencurigakan, tumben Sivia menyapa Calvin. Biasanya dia jadi putri es. Dingin sedingin-dinginnya. Tak ada angin, tak ada hujan, pagi ini sikapnya berubah semanis coklat Dairy Milk.
"Morning Princess," Calvin balas menyapa. Ia bangkit dari kursi piano, tersenyum, lalu meraih tangan Sivia.
"Ternyata kamu di sini. Nyanyi lagu sedih. Kirain kamu masak kayak biasanya." Sivia mendesah manja.
"Aku masak kok buat kamu. Kita sarapan yuk." ajaak Calvin. Disambuti anggukan sang tuan putri.
Aneh, kenapa Sivia mau sarapan bersama suaminya? Biasanya ia menolak tegas, balik kanan, lalu melenggang ke halaman rumah. Sivia salah minum obat kali ya.
Mereka berdua menikmati sarapan. Kudengar Sivia memuji blueberry pancake buatan malaikatnya. Bahagiakah Calvin? Tidak sepenuhnya begitu. Mendung belum terhapus dari wajahnya.