Kompasianer kelahiran 14 Desember itu pernah menulis dua artikel untuk Young Lady: sebuah puisi dan ulasan tentang menerbitkan buku. Dialah pendatang baru dalam kisah Calvin Wan The Series tahun ini. Secret admirer, frasa yang tepat untuk melukiskan dirinya.Â
Bila rerata Kompasianer memanggilnya Dizzman, Young Lady memanggilnya Jose. Sebaliknya, pak Jose pun memanggil Young Lady 'Maureen', bukan 'Maurin'. Perbedaan prevelensi politik antara dirinya dan Young Lady cantik tak mengurangi kekaguman Young Lady padanya. Beberapa artikelnya menyejukkan dan memberi ruang empati tanpa menghakimi.
3. Adica Wirawan
Dia ini Kompasianer kece. Asli, kece beneran. Young Lady pernah bertemu dengannya dua tahun lalu. Kompasianer satu ini sering sekali duduk manis di deretan HL. Kak Adica concern pada topik finansial dan investasi. Ya ampuuuun, pinter banget sih? Belajar dari siapa yaaaa? Dia juga bagian dari keluarga besar karakter-karakter Calvin Wan Series. So far, ia Kompasianer yang ramah dan menyenangkan. Cukup rajin blogwalking juga. Founder Gerai Rasa ini penulis serba bisa. Menulis nonfiksi, yes. Menulis fiksi, yes. Young Lady pernah membaca cerpen-cerpennya, dan itu dilabel pilihan.
4. Opa Effendi
Siapa Kompasianer yang tak kenal Tjiptadinata Effendi? Kompasianer senior ini merupakan seorang pengusaha, konsultan, pendiri yayasan yang bergerak di bidang kesehatan, pembicara, motivator, penulis buku, dan teladan kita semua. Ulasan-ulasan humanioranya reflektif dan inspiratif.Â
Opa Effendi selalu mengingatkan kita bahwa keluarga adalah harta yang paling berharga. Kerendahan hati, keterbukaan, kehangatan, dan toleransinya begitu mengesankan. He's my dear grandfather.
5. Hendro Santoso