Sebuah penelitian dari Masachusetts General Hospital menunjukkan bahwa meditasi adalah solusi menghilangkan kesedihan. Hal ini dapat dicoba. Entah berhasil atau tidak, tergantung cara kita melakukannya.
Banyak beribadah pada Allah, mendekatkan diri pada-Nya, pasrah dan berserah diri, adalah cara terbaik. Allah menggenggam hati orang-orang yang berserah diri pada-Nya. Hadiah dari keikhlasan dan kepasrahan total adalah kebahagiaan. Ikhlas atas ketetapan Allah menuntun kita pada ketenangan hati.
Ada satu lagi cara yang dapat dilakukan untuk mengurangi kesedihan: berbicara. Bicaralah pada orang lain. Khususnya pada orang yang kita percayai. Tujuan kita berbicara dan mencurahkan isi hati untuk meringankan beban serta mencari solusi. Orang yang diajak bicara pun mestinya paham. Tempatkan diri sebagai penengah dan problem solver, bukannya sebagai seseorang yang suka menghakimi dan memberi opini negatif.
Seperti saya kini. Ingin sekali berbicara dengan seseorang yang mampu memahami kondisi dan situasi saya, namun belum juga menemukannya. Siapakah yang akan saya temukan untuk bicara?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H