5. Nyinyir Nylekit (20 chilis)
6. Nyinyir Sadis (30 chilis)
Mie yang disajikan di Mie Nyinyir terbuat dari bahan pilihan dan halal sehingga aman dikonsumsi oleh pengunjung berbagai kalangan. Untuk menjaga kualitasnya, mie homade yang dibuat juga bebas dari zat kimia, bahan pengawet, dan pengenyal serta menggunakan minyak zaitun.
Comfort Space
Siang itu kedai yang terkenal dengan "mie pedas"nya itu ramai dibanjiri oleh pengunjung. Namun konsep ruang makan indoor dan outdoor nya menjadi daya tarik tersendiri dan seakan membuat space lebih luas. Lokasi outdoor tetap nyaman meski dekat dengan jalan raya sehingga sedikit bising oleh kendaraan yang lewat.Â
Sementara suasana indoor lebih tenang dan santai ditemani alunan musik dari speaker di sudut ruangan. Terlihat diferensiasi pengunjung yang menikmati mie nyinyir, dari kalangan anak-anak, remaja, hingga orang tua. Design meja dan kursi yang klasik menambah keunikan place kedai ini. Beberapa sisi dinding juga dihias dengan abstract words  (mural sederhana) sehingga lebih instagram-able. Tata ruang pun disesuaikan dengan luasnya ruangan, terdapat space 2 orang per meja dan space 4 orang per meja.
Good Customer Service
Sistem bayar di awal membuat saya segera menghampiri meja kasir setelah menentukan menu yang saya inginkan. Padatnya antrian di depan kasir karena sedang lunch time membuat saya harus menunggu sekitar 10 menit. Namun sebelumnya penjaga kasir sudah meminta maaf dengan ramah dan mempersilakan saya menunggu. Saat pesanan diantar ke meja pelanggan pun sang waiters mengulang pesanan dan memastikan bahwa pesanan saya lengkap dan sesuai dengan daftar yang tertera pada nota.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H