Gema Tanpa Sahutan sendiri adalah judul puisi dalam buku ini yang ada pada halaman 69. Puisi empat bait yang ditulis pada tahun 2021.
Buku Gema Tanpa Sahutan ditutup dengan epilog yang manis.
Halaman selanjutnya adalah tentang penyair dan segudang karyanya yang dijabarkan hingga 3 halaman. Wow banyak banget, ya.
-
Kesimpulan
Buku kumpulan puisi karya Bapak Acep Zamzam Noor ini sangat peresensi rekomendasikan untuk pencinta puisi. Dengan kelebihan pada pemilihan kata yang menjadikan kalimat padat penuh makna dan tak lewah juga pesan yang mendalam serta rasa yang terasa begitu nyata. Tak banyak kata-kata asing atau kata-kata sulit dalam buku ini. Namun, rangkaian kata yang disusun membuat peresensi membacanya secara pelan sebab bagi seorang awam puisi seperti peresensi membaca puisi sekali jadi sangatlah sulit. Jadi harus ada konsentrasi tinggi dan fokus agar paham makna yang ingin disampaikan.
Buku ini dapat dibeli dengan harga untuk pulau jawa 60.000. Kalau ingin meminjam juga bisa, seperti yang peresensi lakukan, meminjam di aplikasi Ipusnas.
Sekian resensi kali ini. Semoga bermanfaat.
Magelang, 7 April 2023
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H