Mohon tunggu...
Lathifah Edib
Lathifah Edib Mohon Tunggu... Penulis - Editor

Perempuan nokturnal, suka keluyuran di jalanan, dan berburu bebek goreng.

Selanjutnya

Tutup

Diary

Ngangkring

17 Oktober 2022   15:44 Diperbarui: 17 Oktober 2022   17:12 76
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Diary. Sumber ilustrasi: PEXELS/Markus Winkler

"Hehehe, biar imbang. Orang Jawa ke Banjar. Orang Banjar ke Jawa. Biar populasi merata," candaku.

"UMR di sini, kan, kecil, Kak. Kok mau, sih?"

"Ngamen dapat berapa sehari?"

"Kalau lagi rame banget, bisa dapat 100 ribu sehari. Bagi dua sama teman. Kalau sepi, 20 ribu untung banget," jelasnya.

"Himung, lah?"

"Himung. Lumayan bisa beli rokok. Hahaha...."

"Nah, itu intinya. Himung. Bahagia dapat sedikit atau banyak. Bahagia meski UMR rendah. Tapi, ya lebih bahagia dan ngarep sih UMR-nya naik. Hahaha...."

Kami tertawa. Entah menertawakan Malioboro yang selalu ramai di akhir pekan. Entah menertawakan gelas kopi yang sisa ampas. Entah menertawakan UMR yang ogah naik kasta. Nikmati saja selagi di Jogja.

*Himung: Senang (bahasa Banjar)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun