Mengenal Apa Itu Zona Larangan Terbang dan 6 Wilayah di Dunia yang Termasuk dalam Zona Larangan Terbang

Tahukah kamu kalau di dunia penerbangan ada istilah no fly zone atau zona larangan terbang bagi pesawat?

Selain ada ketentuan ketinggian terbang pesawat, ada juga aturan mengenai no fly zone atau zona larangan terbang.

Zona larangan terbang ini umumnya diberlakukan guna melindungi area dengan situs bersejarah atau bangunan suci agar tidak rusak.

Nah, di dunia ini ada 6 wilayah yang termasuk dalam zona larangan terbang atau no fly zone.

Untuk mengetahui lebih jelas di mana saja aturan zona larangan terbang diberlakukan, simak penjalasan berikut ini.

Baca Juga: Inilah 20 Maskapai Teraman di Dunia 2022, Apa Kabar Maskapai Indonesia?

Apa Itu No Fly Zone atau Zona Larangan Terbang?

Melansir laman BBC, no fly zone atau zona larangan terbang adalah aturan yang mengacu pada wilayah-wilayah udara di berbagai belahan dunia yang tidak boleh dilewati pesawat terbang.

Tujuan dari ditetapkannya zona larangan terbang adalah untuk melindungi tempat-tempat sensitif di dunia, misalnya tempat bersejarah dan suci seperti Mekah.

6 Wilayah yang Termasuk Dalam Zona Larangan Terbang

1. Disney World dan Disneyland, Amerika Serikat

Aturan zona larangan terbang diberlakukan di wilayah Disney World dan Disneyland, Amerika Serikat.

Aturan zona larangan terbang di Disney World dan Disneyland diberlakukan setelah peristiwa 9/11 untuk memastikan keselamatan dan keamanan para pengunjung.

Dalam aturan ini, tidak ada pesawat yang dibolehkan terbang di ketinggian kurang dari 3.000 kaki.

2. Mekah

Mekah termasuk salah satu wilayah yang diberlakukan aturan zona larangan terbang.

Hal ini karena di Mekah terdapat berbagai macam tempatt suci yang umumnya digunakan untuk ibadah umat muslim.

Satu tempat suci yang ada di Mekah adalah Ka'bah. Ka'bah merupakan tempat yang suci dan diketahui sebagai kiblat bagi umat muslim di seluruh dunia.

Baca Juga: 5 Fakta Maskapai EL AL, Maskapai Penerbangan dengan Keamanan Terketat di Dunia

3. Parthenon, Yunani

Parthenon adalah bangunan bersejarah berupa kuil yang dibangun pada abad ke-5 SM.

Agar bangunan kuil bersejarah ini tidak rusak dan terganggu, maka diberlakukanlah zona larangan terbang di wilayah ini.

Pesawat yang akan melewati wilayah ini dikenakan aturan tidak boleh terbang di ketinggian kurang dari 5.000 kaki agar tak memengaruhi dan merusak bangunan kuil bersejarah tersebut.

4. Machu Picchu, Peru

Machu Picchu merupakan sebuah area yang di dalamnya terdapat reruntuhan Inca pra-Cplumbus yang terdapat di atas lembah Urubamba, Peru dengan ketinggian 2.350 meter di atas permukaan laut.

Alasan aturan laragan zona terbang diberlakukan di wilayah ini kurang lebih sama dengan aturan di Parthenon, Yunani.

Zona larangan terbang diberlakukan di area Machu Picchu dengan alasan untuk meilndungi area reruntuhan bersejarah agar tidak rusak.

Aturan ini diberlakukan oleh pemerintah Peru mulai tahun 2006.

Baca Juga: Tradisi "Water Salute", Ketika Pesawat Disambut dengan Semprotan Maut

5. Taj Mahal, India

Bangunan Taj Mahal merupakan monumen yang dibangun pada masa Kaisar Mughal Shah Jahan untuk istrinya.

Pada tahun 1983, Taj Mahal ditetapkan sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO.

Untuk melindungi salah satu Situs Warisan Dunia UNESCO, maka diberlakukanlah aturan zona larangan terbang di area Taj Mahal.

6. Istana Buckingham, Inggris

Istana Buckingham yang terletak di London merupakan tempat tinggal keluarga kerajaan Inggris.

Untuk memastikan keamanan dan keselematan anggota keluarga kerajaan, maka diberlakukanlah aturan zona larangan terbang di wilayah istana.

Selain di area Istana Buckingham, aturan zona larangan terbang juga diberlakukan di Kastil Windsor dan Jalan Downing Nomor 10.

Itulah tadi penjelasan mengenai 6 wilayah di dunia yang termasuk no fly zone atau zona larangan terbang.