Hasil yang sangat sepadan dengan tekad besarnya untuk belajar memahami algoritma YouTube beratus-ratus jam, dan kemampuannya membangun tim kecil untuk saling memenuhi skills khusus yang menjadi tuntutan teknologi digital yang sebenarnya bukan ranah keahliannya sebagai seorang petani.
Andi F. Noya.
Siapa tidak mengenal Andi F. Noya alias Andi Flores Noya, presenter ternama yang menjadi host salah satu acara yang judulnya diambil sendiri dari namanya, yaitu Kick Andy, sebuah acara talk show yang disiarkan oleh MetroTV dan tayang setiap Jumat malam.
Pria kelahiran 6 November 1960 ini telah memulai karirnya sejak usia 20an sebagai reporter di salah satu media harian grup Tempo. Berlanjut dengan karirnya di koran Media Indonesia, melangkah ke dunia televisi dengan memimpin program Seputar Indonesia dan berlanjut lebih dalam di grup RCTI.
Pada tahun 2007 ia menjadi pemimpin redaksi MetroTV, dan  namanya menjadi masyur di masyarakat ketika  ia menjadi host yang membawakan acara talk show Kick Andy, nama program yang diambil dari namanya sendiri.
Disini bakatnya sebagai presenter terasah. Terbukti, program acara tersebut dan dirinya sendiri mendapatkan penghargaan Panasonic Awards sebagai acara dan host terbaik. Pria yang saat ini berusia 62 tahun ini sudah malang melintang di dunia jurnalistik. Dari perjalanan panjangnya itulah, eksistensinya di dunia jurnalistik baru terasa setelah lewat 40 tahun, dilansir dari kapanlagi.com.
Karir jurnalistik Andy F. Noya tidak sebatas di MetroTV saja, pada tahun 2015 hingga 2017, Andy F. Noya dipercaya membawakan talkshow Big Bang Show yang tayang di Kompas TV. Program ini lebih berfokus mengangkat beragam kisah inspiratif dari kaum muda yang peduli akan masyarakat sekitarnya dengan melakukan serangkaian kegiatan bisnis.
Sedangkan pada tahun 2020, Andy F. Noya dipercaya menjadi host talkshow terbaru NET, yaitu Good People sesuai dengan nama sapaan penggemar setia NET. Program ini sendiri hampir sama dengan Kick Andy yang dibawakannya di MetroTV, bedanya narasumber diwawancarai secara daring lewat aplikasi Zoom, membahas mereka yang bergerak menebar kebaikan di tengah Pandemi Covid-19.
Kini dalam usia 62 tahun Andi F. Noya memilih untuk tinggal di desa Cilongok, Banyumas, Jawa Tengah. Tinggal di rumah yang sangat indah, sebagai rumah masa pensiun yang didirikan diatas tanah seluas satu hektar dengan pemandangan sungai, hamparan sawah hijau yang luas, dan keindahan gunung Slamet. Berapa nilai hartanya? Sudah bisa membayangkan sendiri, kan..
The Midcareer, saatnya anda memutuskan.
Sebagaimana awal dari tulisan ini bahwa midcareer atau karir pertengahan seseorang pada rentang 40 sampai 55 tahun memang identik dengan kematangan seseorang dalam menjalani kehidupannya. Pada usia ini seseorang biasanya sudah memiliki pekerjaan atau usaha dengan penghasilan yang bisa diandalkan untuk keberlangsungan keluarga, anak-anak sudah mulai menempuh pendidikan menengah atau tinggi, bahkan sudah ada yang menikah dan memberikan cucu pertama.
Namun disisi lain juga ada berbagai persoalan yang mengikuti tahap pertengahan usia kehidupan ini, misalnya: biaya studi anak-anak yang tidak bisa dibilang sedikit, biaya untuk mendapatkan rumah atau kendaraan baik diperoleh secara cash atau kredit, beberapa kredit konsumtif yang memang sengaja direncanakan, atau tanggungjawab finansial lain.
Bukan hanya masalah ekonomi semata persoalan yang bisa muncul, sebab sebagai manusia yang bersifat makhluk sosial, hubungan dengan orang lain juga bisa menjadi masalah bila tidak dipelihara dengan baik. Relasi atau hubungan sosial tersebut misalnya: hubungan dengan anggota keluarga, hubungan dengan mertua, hubungan dan lingkungan masyarakat sekitar, hubungan dengan sesama rekan kerja dan atasan di kantor. Mungkin juga hubungan dengan rekan-rekan di pelayanan sosial atau keagamaan yang kurang dipelihara, atau memang kurang cocok sehingga menjadi masalah.