Nyaris setiap saat Miyu bermain dengan Kumu. Bahkan tidur Kumu saat malampun kini di kasur bersamanya.
Setiap pagi Kumu akan membangunkannya dengan cara menggigit-gigit manja jari kakinya. Geli pada akhirnya membuatnya bangun.
Setiap akan pergi sekolah, Kumu akan mengantarkannya sampai depan pintu . Begitu juga saat pulang sekolah, Kumu seperti sudah hapal jam berapa waktunya pulang. Karena setiap kali pulang sekolah, Kumu sudah berada di depan pintu rumah untuk menyambutnya.
Meskipun baru satu bulan ,tapi kedekatannya  dengan Kumu sudah luar biasa.
Namun pada suatu hari,saat pulang sekolah, Miyu tak menemukan Kumu seperti biasanya. Ketiadaan Kumu membuatnya memanggil- manggil Kumu karena penasaran.
"Kumu! Kumuu!" Panggilnyasambil memburu masuk.
Miyu tak menemukan Kumu di dapur. Miyupun berlari ke kamar berharap Kumu sedang tertidur di sana. Namun ternyata nihil.
Saat keluar kamar, Miyu berpapasan dengan Mamanya.
"Ma ,Kumu mana Ma?"tanyanya sambil celingukan.
"Sini dulu sayang,Mama mau bilang sesuatu."
Miyu mengikuti Mamanya yang terduduk di pinggir kasur.
"Sayang, Kumu diambil pemiliknya!"