Sindrom Adele juga dikenal sebagai sindrom cinta obsesif atau merasa dicintai, ini adalah gangguan mental yang cukup serius. Dimana si penderita selalu terobsesi dengan cinta namun sebenarnya ia tidak memiliki cinta tersebut, dalam bahasa gaulnya ia merasa sedang menjalin asmara dengan seseorang yang sebenarnya tidak ada.Â
Gejala sindrom ini mirip dengan depresi berat akibat diputuskan orang yang kita cintai. Namun, sindrom ini bisa jauh lebih berbahaya dibandingkan depresi berat loh.
Pengidap sindrom ini biasanya orangnya kasar selalu menipu diri sendiri, dalam artian ia selalu merasa memiliki pasangan namun nyatanya tidak.
6. Sindrom Kriptomnesia
Sindrom Cryptomnesia juga dikenal sebagai sindrom memori tersembunyi, sindrom ini adalah jenis gangguan pada memori otak.
Sindrom Kriptomneaia diperkenalkan oleh seorang psikiater bernama Flournoy pada tahun 1901. Flournoy menjelaskan jika pasiennya tidak dapat mengingat apapun mirip amnesia.Â
Namun pengidap sindrom ini dikatakan sulit untuk membedakan apakah peristiwa itu kenyataan atau hanya mimpi. Penderita sindrom ini merasa baru saja melihat sesuatu padahal sudah dilihat setiap hari, misalnya bunga di depan rumahnya. Ia akan menganggap jika bunga itu baru pertama kali dilihatnya padahal sudah dilihat berulang-ulang.
7. Sindrom Alice in Wonderland
Sindrom Alice in Wonderland adalah penyakit gangguan mental, sindrom ini mengubah persepsi si penderita terhadap objek dan ruang di sekitarnya.Â
Orang yang menderita sindrom Alice in Wonderland akan merasa mereka lebih kecil atau lebih besar dari benda di depannya. Penderita sindrom ini biasanya sulit membedakan benda dekat dengannya dan benda yang jauh darinya.
Dalam artian, penginap sindrom ini akan selalu merasa lebih besar dibandingkan gajah, atau menganggap pintu rumah terlalu kecil.