Mohon tunggu...
Lamhot Situmorang
Lamhot Situmorang Mohon Tunggu... Petani - Freelancer

Pegangguran yang suka menulis disaat Ultramen tidur

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Ini Alasan Pelatih Singapura "Tatsuma Yoshida" Mengundurkan Diri Setelah Gagal di Piala AFF 2020

28 Desember 2021   23:54 Diperbarui: 29 Desember 2021   00:03 328
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Meskipun tuan rumah Singapura gagal masuk ke final dan gagal menyabet gelar juara AFF musim ini tidaklah membuat pendukung Singapura berkecil hati.

Karena Singapura sejatinya tim yang sudah meraih empat kali gelar juara Piala AFF, dan terakhir kali Singapura mengangkat trofi AFF pada tahun 2012.

Dan saat ini Singapura sudah 10 tahun puasa gelar piala AFF dan sudah 5 kali masuk partai semifinal tetapi Singapura belum bisa mendapatkan kembali gelar juara.

Saat di Piala AFF 2020, Singapura sukses menempati posisi kedua klasemen grup A dan di posisi pertama di isi oleh tim asuhan Alexandre Polking, Thailand. Perjalanan Singapura pun sebenarnya sangat cemerlang bersama pelatih Tatsuma Yoshida.

Gaya bermain disiplin yang diterapkan Yoshida juga mendapatkan apresiasi dari pendukung Singapura, dimana mereka berhasil menahan imbang Indonesia di semifinal leg pertama.

Tim asuhan Yoshida juga berhasil membuat Indonesia kocar-kacir dan menelan kekalahan yang tragis.

Kualitas Yoshida layak untuk dipertimbangkan jika kelak ia bersedia untuk melatih kembali ke Singapura.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun