Pelatih utama timnas Singapura yang bernama Tatsuma Yoshida dikabarkan, sudah memutuskan untuk mengundurkan diri dari kursi kepelatihan tim berjulukan The Lions setelah ia gagal membawa Singapura ke babak final Piala AFF 2020.
Media berita lokal Jepang juga sudah melaporkan jika pelatih Tatsuma Yoshida akan kembali memimpin klub divisi dua atau "J2 League" yang bernama Ventforet Kofu.
Klub Ventforet Kofu merupakan tim yang juga pernah Yoshida tukangi pada tahun 2017. Meskipun tidak bisa membantu klub melenggang ke divisi satu atau "J1 League", namun bersamanya tim memiliki kekuatan lebih dibandingkan dengan pelatih saat ini.
Meskipun hanya liga divisi dua Jepang, namun liga ini juga sangat berkelas layaknya divisi Championship di liga Inggris. Jadi bisa dibilang, Yoshida kembali merintis karier di Jepang.
Menurut laporan, jika masa kontrak Tatsuma Yoshida dengan Federasi Sepak Bola Singapura (FAS) akan berakhir 2022.
Dan menurut catatan media lokal Singapura, jika kontrak Yoshida sudah diperbaharui pada bulan Mei 2019 hingga 2021.Â
Karena adanya turnamen piala AFF masa kontrak Yoshida pun diperpanjang selama satu tahun oleh pihak FAS dan akan berakhir bulan Mei 2022.
Niat Yoshida sebenarnya sudah diketahui pihak FAS, dimana dirinya ingin hengkang dari Singapura usai Piala AFF 2020 dan kembali kerumahnya di Jepang.
Alasan utama Yoshida mengundurkan diri adalah karena ia ingin mencari kerja yang dekat dengan keluarganya di Jepang. Jadi, untuk berita kepergiannya dari timnas Singapura sudah tidak mengejutkan lagi bagi dunia sepak bola Singapura.
Federasi sepak bola Singapura juga sangat mengapresiasi dan mendukung keputusan dan niat Yoshida yang ingin bekerja dekat keluarganya, dan saat ini FAS juga sedang mencari calon pengganti Yoshida untuk piala AFF 2022 yang rumornya digelar tahun 2023.
