Mohon tunggu...
Laily Sabrina Hapsari
Laily Sabrina Hapsari Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Teknik Informatika Angkatan 2022 UIN Maulana Malik Ibrahim Malang

Saya Mahasiswi Teknik Informatika UIN Malang yang tertarik untuk menulis dan menjelajah pengetahuan dengan sesama

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Avatar-Mediated Communication: Menghubungkan Pengguna di Dunia Digital

23 September 2024   11:17 Diperbarui: 23 September 2024   11:17 149
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Temuan lain yang menarik adalah bagaimana avatar-avatar identification dapat membantu memperkuat loyalitas pengguna terhadap komunitas. 75% responden melaporkan bahwa mereka lebih mungkin untuk kembali dan berpartisipasi dalam kegiatan komunitas virtual jika mereka merasa terhubung dengan avatar lain di platform tersebut. Ini membuktikan bahwa avatar tidak hanya berfungsi sebagai representasi individual, tetapi juga sebagai katalisator yang memperkuat hubungan sosial di dunia digital.

Penelitian yang dilakukan oleh Teng, Dennis, dan Dennis (2023) menyoroti peran penting avatar dalam meningkatkan interaksi sosial dan loyalitas pengguna di dunia virtual. Avatar tidak lagi hanya sekadar elemen dekoratif, tetapi telah menjadi perpanjangan diri yang memungkinkan pengguna merasa lebih terhubung secara emosional dengan komunitas online. 

Konsep user-avatar identification dan avatar-avatar identification memberikan wawasan baru tentang bagaimana interaksi digital dapat lebih dipersonalisasi untuk menciptakan ikatan sosial yang lebih kuat. Dengan 78% partisipan merasakan peningkatan keterhubungan sosial dan 75% menunjukkan niat lebih besar untuk berpartisipasi kembali dalam komunitas virtual, penelitian ini memberikan bukti empiris yang kuat tentang pentingnya desain avatar yang baik.

Implikasi praktis dari penelitian ini sangat besar, terutama bagi pengembang platform game dan metaverse. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang bagaimana avatar dapat mempengaruhi pengalaman sosial pengguna, mereka dapat menciptakan platform yang tidak hanya menyenangkan, tetapi juga mendalam secara emosional, sehingga mendorong loyalitas dan retensi pengguna yang lebih tinggi. Dalam dunia yang semakin mengarah ke digital, avatar-mediated communication menawarkan cara yang unik dan efektif untuk menghubungkan orang-orang dari berbagai latar belakang melalui representasi virtual yang personal.

Referensi :

Teng, C.-I., Dennis, A. R., & Dennis, A. S. (2023). Avatar-mediated communication and social identification. Journal of Management Information Systems, 40(4), 1171--1201. https://doi.org/10.1080/07421222.2023.2267320 

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun