3.Berkomunikasi dengan jelas. Meggunakan Bahasa yang mudah dimengerti ,bahaya yang sederhana. Hindari jargon atau istilah yang mungkin sulit dipahami. Jangan ragu untuk bertanya jika tidak paham karena itu akan terjadi komunikasi tidak efektif.
4.Menghargai perbedaan, pahami bahwa perbedaan budaya adalah hal yang alami. Cobalah untuk menghargai cara pandang dan tradisi yang berbeda. Yang mengkritik budaya lain.
4.Kemukakan pengalaman antar budaya yang anda alami!
Salah satu pengalaman dalam hidup saya adalah Ketika saya pertama kali kuliah saya bertemu banyak orang termasuk dari semua kalangan ada yang dari sumatera,aceh dll. Karena itu saya harus memahami budaya mereka. Banyak perbedaan yang kita rasakan mulai dari kebiasaan, prilaku, Bahasa mereka,logat mereka berbeda. Dari situ saya mulai memhamai di Indonesia terdapat banyak perbedaan,maka dari itu daya menghormati semua perbedaan yang ada dan mulai berinteraksi dengan orang lain dengan cara yang benar.
5.Seandainya anda menjadi seorang jurnalis,sejauh mana pengaruh/urgensi mata kuliah komunikasi antar budaya dengan profesi anda sebagai jurnalis nantinya?
Jika saya menjadi seorang jurnalis saya akan banyak membaca dan memahami berita-berita yang ada disekitar saya ataupun dari yang lainnya. Terkait dengan isu-isu di masyarakat. Memahami konteks budaya membantu jurnalis menyajikan berita dengan akurat dan sensitif terhadap nilai-nilai, tradisi, dan norma yang berlaku. Membangun jaringan luas, sebagai seorang jurnalis kita harus membangun hunugan baiak dengan narasumber yang lain.memahami komunikasi antar budaya memudahkan membantu jurnalis mehami latar bekang yang berda-beda. Untuk menghindari kesalah pahaman. Etika dan tanggung jawab sosial. Jurnalis memiliki tanggung jawab untuk melaporkan berita yang tidak benar secara. Pemahaman tentang komunikasi antar budaya membantu jurnalis untuk lebih tau dampak dari kata-kata dan gambaran yang mereka sampaikan.
Kesimpulan
Komunikasi antar budaya sangat penting untuk kita. Karena budaya di Indonesia sangat beragam maka dari itu kita perlu memahami budaya orang lain suapaya tidak terjadi konflik.dengan memahami hambatan-hambatan seperti Stereotipe, Etnosentrisme, berbrdaan tersebut menjadikan latar belakang yang berbeda-beda. Dapat meningkatkan pengetahuan dan efektivitas interaksi antar orang lain.
Universita 'Aisyiyah Yogyakarta
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H