Soft skills dibagi kepada :
a. Kompetensi kepribadian atau interpersonal skills, yaitu kemampuan mengelola diri secara tepat, berupa :
1) Bertindak sesuai norma agama, hukum, sosial, kebudayaan Indonesia, dengan indikator: (1) menghargai semua peserta didik tanpa membedakan statusnya, (2) dan bersikap sesuai dengan norma-norma yang berlaku..Â
2. Menampilkan diri sebagai pribadi yang mantap, stabil, dewasa, arif dan berwibawa, dangan indikator: (1) Pribadi yang mantap dan stabil, dan (2) pribadi yang arif bijaksana, bertanggung jawab dan mempunyai kewibawaan.Â
3. Menampilkan diri sebagai pribadi yang beriman, Islam dan ihsan, berakhlaq mulia, bertaqwa, menjadi teladan, dengan indikator : (1) jujur, tegas, dan manusiawi, (2) bertaqwa dan berakhlaq mulia, (3) menjadi uswah Allah hasanah bagi murid.Â
(4) Menunjukkan etos kerja, tanggung jawab yang tinggi, bangga menjadi guru, percaya diri,mandiri secara profesional, dengan indikator: (1) mengutamakan kepentingan profesi dan kepentingan lain, (2) bekerja secara profesional, (3) bekerja dengan niat ikhlas karna Allah.Â
5. Mampu menjunjung tinggi, memahami, menerapkan dan berperilaku sesuai kode etik guru, dengan indikator: (1) berperilaku sesuai dengan kode etik, dan (2) mampu melaksanakan nya dalam mendidik.Â
b. Kompetensi sosial atau interpersonal skills, yaitu kemampuan membangun relasi dengan orang lain, secara efektif berupa :
1) Kecakapan berkomunikasi, yaitu keterampilan seseorang menyampaikan pesan dan komunikator kepada komunikan dengan media tertentu sehingga bisa dipahami secara mudah.Â
Sabda Rasulullah SAW. Artinya : "Berbicaralah dengan manusia sesuai dengan ukuran akalnya. " (H.R. Muslim)Â
2) Kecakapan memberikan motivasi, yaitu keterampilan memberikan dorongan terhadap orang lain dalam melakukan sesuatu.Â