Mohon tunggu...
Laila Nur Fitria
Laila Nur Fitria Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UIN Maulana Malik Ibrahim Malang

"Lakukan apapun yang ingin kamu lakukan, impianmu adalah milikmu sendiri. Jangan perdulikan apa yang orang pikirkan tentangmu"

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Apakah Ukuran Otak Manusia Mempengaruhi Kecerdasannya?

1 Mei 2022   00:12 Diperbarui: 11 Mei 2022   11:10 774
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Banyak ilmuwan yang tidak sepakat mengenai asal usul kecerdasan atau hal yang semacamnya. Kecerdasan adalah suatu hal yang berkaitan dengan kesadaran karena kesadaran akan berguna dalam memcahkan suatu masalah yang terjadi. Kecerdasan dapat kita ibaratkan dengan kotak perkakas dimana alat yang paling mendasar dalam kotak perkakas tersebut adalah kecerdasan yang dimana kecerdasan berfungsi dalam mengumpulkan informasi serta menyimpannya. Informasi yang masuk dikumpulkan pada indera kita yakni penglihatan, pendengaran, penciuman, peraba, atau pengecap.

Informasi adalah dasar dari seluruh kegiatan dari manusia. Jika kita tidak menerima informasi maka kita akan berada di bawah kontrol atau kendali dari lungkungan sekitar kita, dan apabila tidak mampu akan bereaksi dengan tidak sesuai atau fleksibel. Informasi merupakan suatu hal yang sangat penting karena berguna untuk mampu menyesuaikan dengan lingkungan, dan alat keduanya yakni ingatan merupakan suatu kemampuan menyimpan serta mengambil kembali informasinya. untuk lebih detail lagi simak video berikut ini. 


Dan pada tahun 1983, seorang psikolog Amerika yakni Howard Gardner dalam sebuah bukunya yang berjudul Frames of Mind dengan teori  bahwa kecerdasan terdiri dari sembilan jenis, diantaranya visual-spatial (picture smart), naturalistic (nature smart), logical-mathematical (number smart), interpersonal (people smart), verbal- linguistic (word smart),existential (life smart), bodily-kinesthetic (body smart), intrapersonal (self smart), dan yang terakhir yakni musical (music smart). Itu merupakan beberapa pengklasifikasian dari kecerdasan. 

Benarkah Faktor Genetik Menentukan Kecerdasan Seorang Anak?

Banyak yang mengatakan bahwa kecerdasan seorang anak itu diturunkan dari ibunya. Mengingat anak sudah berada di dalam kandungan seorang ibunya selama 9 bulan. Lalu bagaimana menurut pandangan medis, yuk cari tahu?

Seperti halnya banyak aspek perilaku serta kognisi dari manusia. Kecerdasan dalam hal ini merupakan sifat yang kompleks yang dipengaruhi oleh faktor genetik serta lingkungan. Namun seberapa besar kah faktor genetik terlebih dari Ibu dalam mempengaruhi kecerdasan seorang anak?

Kecerdasan merupakan kemampuan anak dalam belajar dari pengalaman dan beradaptasi terhadap perubahan lingkungan. Kecerdasan meliputi kemampuan dalam berpikir, merencanakan, memecahkan masalah, berpikir secara kritis, serta memahami ide-ide yang sifatnya lebih kompleks. Banyak riset dilakukan untuk menetukan kecerdasan seseorang dilihat dari intellligence quetiont (IQ). Seperti hal nya saat kita duduk di bangku sekolah, maka pihak sekolah akan mengadakan tes IQ untuk mengukur sejauh apa potensi akademik yang dimiliki oleh siswa tersebut.

Banyak yang mengasumsikan bahwa kecerdasan seorang anak ditentukan oleh kecerdasan Ibunya. Lalu seperti apakah jika dilihat dari segi medis?

Jika dilihat dari pengaruh gen atau genetik pada kecerdasan anak, genetik juga memegang peran yang sangat penting. Akan tetapi tidak seluruhnya, dalam hal ini genetik menginvestasikan sekitar 50% dari kecerdasan bawaan yang diturunkan oleh orang tua khususnya ibunya. Namun pencampuran antara genetik seorang anak diturunkan antara kombinasi genetik ayah dan ibunya.

Perlu kita ketahui bersama bahwa gen kecerdasan terletak pada kromosom X dan dalam hal ini perempuan memiliki dua kromosom. Sedangkan laki-laki hanya memiliki satu kromosom X dan sisanya merupakan kromosom Y.  Dan dikarenakan perempuan membawa dua kromosom, maka dapat dipastikan bahwa anak-anak memiliki kemungkinan dua kali lipat lebih besar untuk mendapatkan kecerdasan dari ibunya.

Nah dari penjelasan di atas mengenai otak dan intelegensi pada manusia. Semoga tema kali ini dapat bermanfaat bagi pembacanya, sampai jumpa pada artikel selanjutnya, see you...

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun