4. Peran Gender dalam Pola Asuh
Perbedaan gender dalam pola asuh juga mengalami perubahan. Zaman dulu, peran gender dalam pola asuh lebih terpolarisasi, di mana peran ibu lebih terkait dengan urusan rumah tangga dan peran ayah lebih terkait dengan pekerjaan di luar rumah. Di era sekarang, peran gender dalam pola asuh lebih terbuka dan lebih banyak orang tua yang berbagi tanggung jawab secara merata.
Â
5. Penekanan pada Keseimbangan dan Kesejahteraan Anak
Polanya asuh zaman dulu cenderung lebih fokus pada kedisiplinan, kepatuhan, dan kesetiaan pada nilai-nilai tradisional. Di era sekarang, pola asuh lebih menekankan pada keseimbangan antara pendidikan formal dan non-formal, kesejahteraan emosional anak, dan pengembangan keterampilan sosial yang sesuai dengan kebutuhan masa depan.
Â
Dengan memahami perbedaan pola asuh zaman dulu dan sekarang, orang tua dapat menggabungkan nilai-nilai yang baik dari kedua era untuk membentuk pola asuh yang adaptif, inklusif, dan mendukung pertumbuhan anak secara holistik. Adaptasi orang tua terhadap perubahan zaman merupakan kunci dalam membimbing anak-anak menuju masa depan yang penuh potensi dan kesuksesan.